Warga Cirebon Minta Markas Sekte Penghapus Utang Disterilkan

Warga Cirebon Minta Markas Sekte Penghapus Utang Disterilkan

Sudirman Wamad - detikNews
Kamis, 02 Agu 2018 20:53 WIB
Ini Penampakan Markas 'Sekte' Penghapus Utang di Cirebon (Sudirman Wamad/detikcom)
Cirebon - Nasib United Nation Swissindo Trust Internasional Orbit (UN Swissindo) atau yang juga dikenal dengan nama Sekte Penghapus Utang berada di ujung tanduk. Pemimpin sekte, Soegiharto Notonegoro, diamankan pihak kepolisian.

Pria yang karib disapa 'Yang Mulia Sino' oleh pengikutnya itu diamankan di kediamannya di Perumahan Griya Caraka, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (2/8/2018) pagi. Warga Perumahan Griya Caraka mengaku senang adanya penangkapan pimpinan sekte tersebut.


Sudah bertahun-tahun lamanya warga menantikan adanya penangkapan Sino. "Ini (penangkapan) momen yang kita harapkan sejak dulu. Kita pernah lapor ke polisi soal ini, sudah lama. Tadi pagi ditangkap, Soegiharto juga dibawa sama polisi," kata Ketua RT 2 Perumahan Griya Caraka Dadang saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (2/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati Sino telah diamankan kepolisian, Dadang mengaku beberapa pengikut sekte tersebut masih keluyuran. Keberadaan pengikut sekte tersebut, diakui Dadang, sangat mengganggu warga sekitar.


"Tadi lihat ada dua orang pengikutnya di situ. Harapannya sih bisa steril, tidak ada aktivitas lagi di situ. Mungkin yang lain pada sembunyi," ucap Dadang.

Sino ditangkap Bareskrim di kediamannya di markas Sekte Penghapus Utang pada hari ini, Kamis (2/8/2018). Sino mengklaim dirinya adalah Presiden Besar Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Dia memiliki misi besar ingin menghapuskan utang umat manusia di dunia. Namun OJK dan Satgas Waspada Investasi mengeluarkan keputusan bahwa UN Swissindo tak memiliki izin untuk melaksanakan kegiatan pelunasan utang tersebut.


Pasca-penangkapan, kediaman Sino yang juga dijadikan markas sekte tersebut terlihat sepi. Tak ada aktivitas yang terlihat di rumah bernomor K 24 itu. Di pos penjagaan yang lokasinya beberapa meter dari kediaman Sino pun terlihat sepi. Padahal pos penjagaan itu biasanya diduduki sejumlah pengikutnya. (bbn/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads