PKB Jatim Siapkan Kader Militan, Target Menang Pileg dan Gus Ami Presiden

Faiq Azmi - detikNews
Rabu, 05 Jan 2022 22:19 WIB
DPW PKB Jatim menggelar pelatihan instruktur angkatan I (Foto: Faiq Azmi)
Surabaya - DPW PKB Jatim menggelar pelatihan instruktur angkatan I. Pelatihan ini ditujukan untuk menciptakan kader yang loyal dan bisa memenangkan PKB dalam Pileg 2024 mendatang.

"Pelatihan instruktur ini untuk menyiapkan pemenangan partai dalam Pemilu 2024 nanti. Di mana kita membentuk instruktur kader yang militan, yang loyal terhadap ideologi PKB, di tengah pragmatisme yang masih kuat, dan politik uang yang kuat," kata Anik Maslachah, Sekretaris PKB Jatim di Kantor DPW PKB Jatim, Rabu (5/1/2022).

Anik mengungkapkan, persiapan instruktur yang mencetak kader militan ini juga ditujukan pada Pilpres 2024 mendatang. Di mana, PKB Jatim solid mengusulkan Ketum Muhaimin Iskandar sebagai Capres.

"Seluruh 34 DPW se-Indonesia solid mendukung Gus Ami (Abdul Muhaimin Iskandar). Di antara dilakukan training of instructur (TOI) hari ini untuk penguatan instruktur partai dalam hal Pilpres juga," kata Anik.

"Hasil silaturahmi ke tokoh agama, tokoh masyarakat umum, alhamdulillah penerimaan Gus Muhaimin ini bagus, dan kader asli Jombang Jatim. Mereka merasa ada keterwakilan, dan mensupport. Hari ini kita buat sekoci untuk berlayar menjemput kemenangan PKB dan Gus Muhaimin sebagai Presiden 2024" sambungnya.

Lebih lanjut Wakil Ketua DPRD Jatim ini menegaskan, pelatihan kader militan agar PKB bisa menang total (metal) dalam Pileg, Pilpres, serta Pilkada 2024 mendatang.

"Maka bagaimana memberi edukasi masyarakat keterpilihannya bukan karena pragmatis, bukan karena uang, tapi memilih partai karena mampu menyuarakan dan membuat kebijakan pro rakyat. Jadi agar itu bisa tercapai maka kita butuh banyak kader yang bisa mendengungkan demokrasi yang bisa mengikis pragmatis," ungkap Anik.

"Maka langkah awal PKB Jatim membentuk instruktur atau membentuk trainer yang akan menyampaikan itu kepada kader. Jadi sebelum dilakukan pelatihan kader loyalis, maka kita membentuk instrukturnya dulu hari ini," lanjutnya.

Dalam pelatihan ini, lanjut Anik, ada 200 peserta yang terbagi menjadi 4 gelombang. Pelatihan ini dimulai 5-12 Januari 2022. Rekrutmen peserta berasal dari 38 Kabupaten/Kota se-Jatim. Di mana masing-masing kabupaten/kota ada 4 perwakilan. Sisanya merupakan representasi tingkat DPW serta Badan Otonom PKB.

"Setelah dilatih sampai 12 Januari di DPW, nanti mereka akan diterjunkan ke 38 Kabupaten/Kota Jatim untuk melatih kader-kader di tingkat bawah. Totalnya ada 55 ribu kader di bawah tersebar di seluruh desa Jatim yang akan pelatihan kader pertama (PKP) pada 15 Januari sampai 15 Februari 2022" katanya.

Sementara Bendahara PKB Jatim Fauzan Fuadi mengatakan, kegiatan pelatihan instruktur yang digelar PKB sebagai bentuk kaderisasi. Proses kaderisasi harus berjalan, agar partai tetap survive.

"Sebagai partai yang merit sistem tentu salah satu pilar penyangga fondasi kekuatannya adalah kaderisasi. Giat kita ini bagian dari kaderasisai, agar perwujudan, implementasi partai kader itu terwujud, tidak hanya slogan atau jargon," katanya.

Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini menyebut, nantinya kader yang sudah dilatih akan terjun ke daerah masing-masing. Di mana mereka punya tugas menyiarkan perjuangan PKB di pemerintahan.

Kaderisasi ini, lanjut Fauzan, juga termasuk merekrut kader-kader milenial. Apalagi, pemilih pada 2024 mendatang banyak diisi generasi milenial.

"Perlunya kaderisasi, nantinya kader ini kan terjun ke masyarakat dan jadi jubir di daerah masing-masing, sampai ke pelosok. Mereka nanti akan menjadi duta yang menyiarkan perjuangan PKB di pemerintahan, agar PKB tetap dapat tempat di hati masyarakat. Mulai milenial sampai kolonial, kita akan dekati mereka tentu," tandasnya.


(iwd/iwd)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork