Ada Jalan Misteri di Gunung Kelud Kediri, di mana kendaraan tampak menanjak sendiri meski mesin dalam kondisi mati. Menurut pakar, itu hanya ilusi optik belaka.
Seperti yang disampaikan Pakar Geologi Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Dr Amien Widodo. Ia mengatakan, objek yang tampak menanjak di sana bukan karena magnet.
Menurut Amien, jika dilihat sekilas, jalan itu memang tampak menanjak. Namun sebenarnya, Jalan Misteri itu menurun dengan kemiringan 5 derajat.
"Jadi tidak ada jalan bermagnet, hanya ilusi optik," kata Amien saat dikonfirmasi detikcom di Surabaya, Sabtu (01/01/2022).
Amien menambahkan, pihaknya dulu sempat melakukan penelitian di titik yang saat ini disebut Jalan Misteri. Penelitian dilakukan dengan alat magnetik hingga melibatkan paranormal. Dilibatkannya paranormal karena sejumlah orang mengaitkan Jalan Misteri dengan hal berbau mistis.
"Dulu kita meneliti dengan membawa alat magnetik dan membawa paranormal. Hasil magnetik tidak menunjukkan perubahan yang mencolok dan tidak berbeda sejauh 500 meter," ungkap Amien.
"Paranormal juga berkeliling dan tidak merasakan adanya perbedaan energi di sekeliling tempat itu," imbuhnya.
Ia melanjutkan, di tengah penelitian terjadi hujan deras. Di situ terlihat, aliran air tidak naik dan justru turun ke tempat yang lebih rendah.
Namun Amien mengaku, hasil penelitian itu tidak pernah dipublikasikan. Sebab ia berharap, adanya ilusi optik di Jalan Misteri tetap menjadi daya tarik masyarakat untuk berwisata. Warga tetap penasaran membuktikan ilusi optik di jalan tersebut.
"Saat penelitian hujan deras dan kita melihat langsung arah aliran menuju ke tempat yang rendah dan tidak kelihatan naik. Penelitian tidak kita publikasikan khawatir tempat itu tidak dikunjungi orang," tambahnya.
Simak juga 'Kisah Imam: Terdampak Pandemi, Buka Pangkas Rambut di Pinggir Sawah':
Sebelumnya diberitakan, belum ada penelitian soal Jalan Misteri tersebut. Seperti yang disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Adi Suwignyo.
"Penyebab kendaraan bisa berjalan sendiri ini masih menjadi suatu misteri. Apakah karena adanya medan magnet yang bisa menyebabkan mobil berjalan sendiri, atau hanya tipuan pandangan (mata), di mana kondisi jalan kelihatan naik (menanjak) tapi sebenarnya adalah menurun," kata Adi kepada detikcom, Kamis (30/12/2021).
"Menjadi suatu misteri karena sampai saat ini belum ada penelitian atau kajian terkait hal tersebut," imbuhnya.
Jalan Misteri itu berada sekitar 4 kilometer dari pintu masuk wisata Kelud, di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Jalan Misteri memiliki panjang sekitar 100 Meter.
Agar menjadi perhatian para pengendara, jalan tersebut ditandai dengan gapura. Lalu beberapa badan jalan diberi garis-garis putih.