Herianto membudidayakan bugenvil di lahan seluas seperempat hektare. Ia dibantu beberapa pegawai.
Ia membudidayakan 15 jenis bugenvil. Seperti varigata, afterglow, bambino, Cherry Blossom, coconut ice, california serta singapore. Usaha budidaya bugenvil ia tekuni sejak dua tahun lalu, berawal dari hobi tanaman hias.
"Awal membudidayakan bunga bugenvil ini karena hobi memelihara tanaman hias. Saat ini ada berbagai jenis bunga bugenvil yang saya budidayakan," ujar Herianto kepada detikcom, Minggu (21/11/2021).
![]() |
Selain memenuhi pasar Lumajang, ia juga memasarkan bunga bugenvil ke kota Malang serta Bali. Bunga bugenvil dijual mulai Rp 15 ribu hingga jutaan Rupiah setiap batangnya. Tergantung jenis serta ukuran batang bunga.
"Untuk keuntungan alhamdulillah bisa Rp 10 juta sampai Rp 15 juta per bulan, dari budidaya bunga bugenvil ini," terang Herianto.
Selain menarik, bunga bugenvil juga tidak mudah layu dan rontok. Sehingga bunga bugenvil diminati warga sebagai bunga hias di rumah.
"Yang membuat saya suka bunga bugenvil yakni bunganya ada banyak varian warna serta bunganya gak mudah layu," ujar salah satu pembeli, Indah Irmawati.
Simak juga 'Gerak Kementan Tingkatkan Ekspor Tanaman Hias':
(sun/bdh)