Pagar Tembok Roboh Timpa Ibu dan Dua Anaknya di Kota Malang

ibu anak tertimpa tembok — Reruntuhan tembok yang menimpa ibu dan anak di Malang (Foto: Muhammad Aminudin)

Kota Malang - Nahas menimpa seorang ibu bersama dua anaknya di Malang. Mereka tertimpa pagar tembok rumah warga yang roboh.

Mereka tertimpa pagar tembok saat melintas mengendarai motor. Beruntung ketiganya selamat dan hanya mengalami luka-luka.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Jaksa Agung Suprapto Gang I, Kelurahan Samaan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, pada Minggu (14/11/2021) malam.

Ibu itu bernama Anita (41), warga setempat. Saat kejadian, korban tengah membawa dua anaknya. Yakni Akbar masih berusia satu tahun dan Abdi berusia 11 tahun. Anita mengalami luka serta patah kaki, begitu juga dengan kedua putranya. Mereka kini tengah menjalani perawatan medis di RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.

Pagar tembok yang menimpa ibu dan anak di Kota Malang (Foto: Muhammad Aminudin)

Lurah Samaan, Anang Setiawan mengatakan, saat kejadian Anita tengah mengendarai motor dari arah barat menuju rumah kontrakannya.

"Putranya paling kecil digendong, dan yang satunya dibonceng di belakang. Korban melaju dari arah barat ke timur, rencananya pulang ke rumah kontrakannya," ujar Anang ditemui di lokasi kejadian, Senin (15/11/2021).

Sesampai di lokasi, mendadak pagar tembok rumah milik Ansori roboh ke arah badan jalan. Material tembok sepanjang kurang lebih 12 meter dengan tinggi 3 meter itu menimpa Anita bersama dua anaknya.

Beruntung lokasi kejadian merupakan pemukiman penduduk. Sehingga kejadian itu langsung diketahui oleh warga sekitar.

Dengan cepat warga bersama BPBD dan Unit PMK Kota Malang menolong ketiga korban yang sempat tertimbun material pagar yang roboh.

"Tembok pagar roboh dan menimpa korban. Evakuasi butuh sekitar 30 menit," ujar Anang menceritakan.

Akibat tertimpa material pagar rumah itu, Anita mengalami patah kaki dan luka-luka, begitu juga dengan kedua putranya.

"Saat kejadian tidak turun hujan. Mungkin bangunan pagar sudah lama, sehingga tak kuat lagi menahan beban. Pemilik rumah, juga bertanggung jawab atas apa yang menimpa korban," tegas Anang.

Siang ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Malang bersama BPBD berjibaku membersihkan material longsoran pagar yang menutup badan jalan.

"Siang ini, kita datangkan alat berat untuk bisa mengangkat beton yang roboh. Sehingga hari ini bisa secepatnya dibersihkan," pungkas Anang.

Halaman 1 2

Selanjutnya