Primbon Jawa Berisi Ramalan Jodoh hingga Mistis Ini Eksis Selama 22 Tahun

Primbon Jawa Berisi Ramalan Jodoh hingga Mistis Ini Eksis Selama 22 Tahun

Faiq Azmi - detikNews
Sabtu, 09 Okt 2021 17:46 WIB
Jimmy Harijanto Wijaya, pembuat website primbon.com berisi tentang ramalan jodoh, cinta, arti nama hingga hal-hal mistis
Primbon Jawa masih eksis (Foto: Faiq Azmi/detikcom)
Surabaya -

Masih ingat dengan website primbon.com? Laman yang berisi tentang ramalan jodoh, cinta, arti nama hingga hal-hal mistis, rupanya masih eksis hingga 22 tahun berlalu.

Detikcom menjumpai Jimmy Harijanto Wijaya, pembuat website primbon tersebut. Dengan raut muka semringah, Jimmy membeberkan, bahwa sampai saat ini, pengunjung website primbon masih ramai dikunjungi. Rata-rata 30 ribu pengunjung per-hari.

Jimmy Harijanto Wijaya, yang membuat website primbon menjelaskan, sudah 22 tahun web tersebut eksis sejak 1999. Hingga kini, masih banyak dicari orang.

"Sudah hampir 22 tahun website primbon saya buat. Dan sampai saat ini, web primbon masih eksis dan yang paling lengkap di antara pesaing lain soal weton Jawa," kata Jimmy saat ditemui di kawasan Tambaksari, Surabaya, Sabtu (8/10/2021).

Jimmy mengungkapkan, website primbon miliknya sempat ditawar Rp 25 juta tahun 2006 lalu. Jimmy sempat tergiur, namun nyatanya dia bersikukuh mempertahankan web tersebut.

"Yang nawar orang ahli budaya kejawen juga. Saya sempat tergiur, tapi ya eman, database web saya ini paling lengkap. Akhirnya tidak saya jual, dan tetap pertahankan. Sekarang ya menguntungkan, tapi bukan web yang dibangun dengan instan, butuh proses panjang," katanya.

Jimmy mengaku, sejak kecil, dia tertarik dengan dunia primbon Jawa. Seringkali, ia ikut ayahnya ke desa, melihat pagelaran wayang, hingga membawa pulang oleh-oleh pusaka Jawa.

"Sejak kecil sudah dekat dengan budaya Jawa. Karena bapak saya suplier tembakau, seringkali membina petani di desa, saya sendiri tinggal di Nganjuk. Jadi saya sering mengikuti ayah saya bekerja menemui petani tembakau di desa-desa," katanya.

"Saat penduduk desa ada wayangan, saya sering lihat, dan budaya-budaya Jawa di desa sangat kuat ya. Seringkali keluarga saya diberi pusaka-pusaka seperti keris. Meski bapak saya tionghoa, keluarga saya sangat kental budaya Jawa, serta sangat fasih berbahasa Jawa," sambungnya.

Pengetahuan Jimmy terkait primbon Jawa semakin bertambah, saat dirinya pindah ke Surabaya. Kebetulan, dia membeli rumah milik orang bernama Januji, salah satu budayawan lokal yang banyak menulis buku tentang primbon Jawa. Dari situ, Jimmy terus meng-upgrade pengetahuannya tentang primbon.

Selain primbon, Jimmy sebenarnya juga memiliki website lain. Namun, hanya primbon yang ia fokus kerjakan hingga saat ini.

"Domain saya banyak dulu, tapi banyak saya lepas dan jual. Hanya primbon ini yang sangat serius saya tekuni," tandasnya.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.