Rumah milik Jimin (75) itu ambruk atapnya saat keluarganya tengah menonton televisi bersama. Akibatnya, tiga orang penghuni rumah mengalami luka-luka.
"Sekitar pukul 22.05 WIB, Kamis (23/9), saat tiga korban menonton televisi tetiba atap ambruk," tutur Kapolsek Sukorejo Iptu Sukron Mukarom, Jumat (24/9/2021).
![]() |
Sukron mengatakan ambruknya atap tersebut tidak ada tanda-tanda. Sehingga ketiga korban tidak mengetahui bahaya yang mengintai mereka saat menonton televisi.
"Tiba-tiba atap rumah ambruk . Sebelumnya tidak ada tanda-tanda," imbuh Sukron.
Korban adalah Tukiyem (istri Jimin) mengalami luka pada bagian muka dan badan; Tumini (anak Jimin) mengalami luka bagian kepala, kaki, tangan, badan dan muka' dan Harmin (cucu Jimin) mengalami luka bagian kaki, badan, dan muka.
"Ketiga korban mengalami luka akibat terkena reruntuhan kayu dan genteng," papar Sukron.
Menurut pemilik rumah, lanjut Sukron, rumah tersebut dibangun tahun 1991 dan belum pernah dilakukan rehab. Diduga karena kuda-kuda atap rumah rapuh dimakan usia.
"Kerugian ditaksir mencapai Rp 20-25 juta," pungkas Sukron.
Lihat juga video 'Momen Petugas Evakuasi Tiga Korban Rumah Ambruk di Surabaya':
(iwd/iwd)