Jika Anda doyan atau terbiasa minum kopi, tidak ada salahnya menyeruput racikan kopi di Lamongan ini. Namanya kopi degan.
Kopi degan ini merupakan hasil racikan Wiwin Andryana Widowati di Kedai Njagong, Lamongan. Sesuai dengan namanya, minuman ini berbahan utama kopi, air kelapa muda dan madu.
"Kami menyebutnya kopi degan. Racikan dari kopi, air degan dan madu yang kami ambil dari jenis madu kelengkeng," kata Wiwin saat berbincang dengan wartawan, Kamis (23/9/2021).
Wiwin mengaku, kopi degan ia perkenalkan ke pelanggannya sekitar Maret lalu. Sebelum memperkenalkan racikan kopi degan itu, Wiwin sudah mencoba meracik resep warisan dari sang kakak.
"Racikan kopi degan sebenarnya sama halnya kopi biasa yang dijual di warung atau kafe pada umumnya. Namun yang membedakan hanya air degan dan madu saja," ujar Wiwin.
Air degan diracik sedemikian rupa menggantikan air untuk sajian kopi. Menurut Wiwin, perlakuan khusus dilakukan saat memasak air degan, karena air degan mengandung gula (glukosa).
"Lebih mudah menggunakan panci yang ada gagangnya agar bisa digoyang-goyangkan. Kalau tidak begitu bisa gosong atau rusak," imbuhnya.
Untuk menambah kesan dan kenikmatan ketika 'nyruput' kopi degan, Wiwin tidak menggunakan gelar atau cangkir kopi biasa. Wiwin menyajikan kopi dengan cangkir berbahan batok kelapa.
Simak juga 'Kisah Lansia di Polman Gratiskan Kopi untuk Tiap Pengunjung Warung':
Wiwin mengaku tidak mematok harga tinggi untuk secangkir kopi degan. Pelanggan cukup membayar Rp 7 ribu saja. "Harga ramah di kantong kok," ungkapnya.
Meski terbilang baru, racikan kopi degan ini ternyata diminati banyak kalangan masyarakat. Mulai dari pelajar, mahasiswa, ASN hingga politikus di Lamongan.
Salah seorang pelanggan setia adalah Sarwoko. Pria yang biasa disapa Koko ini mengaku, kopi degan racikan Wiwin terasa lebih segar dan ada kesan eksotis.
"Selain bikin melek, minuman inovasi Mbak Wiwin ini juga terasa segar dan eksotik. Segar, rasa pahitnya bercampur dengan manisnya air degan bikin melek," pungkasnya.