Bojonegoro - Orang tua Kartika Damayanti (KD), Madi (61) dan Suwarning (55), datang ke Polres Bojonegoro memenuhi panggilan polisi. Mereka datang didampingi Kades Tondomulo, Yanto, dan penasihat hukumnya, Edi Prastio.
Mereka datang terkait aduan mereka kepada orang tua Ayu Ting Ting. Mereka mengadukan Ayah Rojak dan Umi Kalsum yang diduga telah melakukan penghinaan, pengancaman, dan pelecehan saat berkunjung ke rumahnya di Kedungadem, Bojonegoro.
Madi mendapat giliran pemeriksaan pertama. Didampingi Edi, Madi masuk ke ruang pemeriksaan. Sementara Suwarning duduk di ruang tunggu Satreskrim menunggu giliran diperiksa. Suwarning lebih banyak diam dan termenung saat menunggu.
Suwarning tidak banyak menjawab saat detikcom mencoba berbincang dengannya. Suwarni hanya menjawab singkat-singkat saja.
"Semua sudah saya ceritakan ke pengacara, apa yang saya dengar dan lihat saat kejadian di rumah itu," tutur Suwarning kepada detikcom, Selasa (21/9/2021).
Tetapi Suwarning tak bisa menyembunyikan perasaannya yang terluka saat ia mengingat kejadian tersebut.
"Rasane loro ati nek eling omongane (rasanya sakit hati kalau ingat omongannya)," kata Suwarning tanpa menjelaskan kata apa yang menyakiti hatinya.
Kata-kata yang dilontarkan
orang tua Ayu Ting Ting saat itu, kata Suwarning, terus jadi pikirannya. Karena itu berkaitan dengan anaknya.
"Dadi pikiran nek eling sing diomongake waktu teko nang omah (jadi pikiran kalau ingat yang diomongkan waktu datang ke rumah)," tandas Suwarning.
Suwarning kemudian menjelaskan bahwa KD merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. KD meninggalkan rumah menjadi TKW sejak tahun 2013 setelah menjadi janda akibat suaminya meninggal karena sakit. KD mempunyai satu anak yang kini telah duduk di bangku SMP kelas 2.
"Tahun 2013 berangkat ke Singapura jadi asisten rumah tangga. Anaknya masih kecil waktu itu sekitar usia 4 tahun. Pernah pulang sekali sekitar tahun 2015, habis itu sampai sekarang belum pernah pulang," tutur Suwarning.
Madi dan Suwarning mengadukan orang tua Ayu Ting Ting pada 9 September 2021 ke Polres Bojonegoro. Mereka mengadukan Ayah Rojak dan Umi Kalsum yang diduga telah melakukan penghinaan, pengancaman dan pelecehan terhadap mereka saat berkunjung ke rumahnya di Kedungadem, Bojonegoro pada 28 Juli 2021 lalu.
Ayah Rojak dan Umi Kalsum sendiri datang ke rumah orang tua KD karena KD telah mem-bully anak dan cucunya. Mereka juga telah melaporkan KD ke polisi.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
.webp)
