"Di Magetan alhamdulillah (sudah cair)," ujar Plh Kepala Dinas Kesehatan Magetan dr. Rohmat Hidayat saat dikonfirmasi detikcom Kamis (2/9/2021).
Rohmat mengatakan pencairan insentif nakes COVID-19 di Magetan tidak ada permasalahan keterlambatan. Menurut Rohmat, pencairan insentif di Magetan sama dengan daerah atau kota lain bahwa pencairan hingga bulan Juni 2021.
"Insentif nakes di Magetan untuk 2020 dan 2021 sudah terbayarkan, jadi tidak ada keterlambatan," kata Rohmat.
Rohmat menambahkan insentif semua nakes baik di RSUD dr Sayidiman Magetan dan Puskesmas sudah terbayar. Karena untuk proses pencarian insentif, pemerintah pusat men-deadline pada bulan Juni.
"Insentif nakes di Magetan untuk 2020 dan 2021 sudah terbayarkan jadi tidak ada keterlambatan. Baik nakes di Puskesmas dan di RSUD. Soalnya kemarin ada deadline bulan Juni atau Juli Kalau gak salah harus segera terserap kemarin," kata Rohmat.
Rohmat menjelaskan insentif nakes COVID-19 di Magetan baik tahun 2020 dan 2021 sudah terbayar hingga Juni 2021. " Sampai Juni tahun 2021 sudah terbayar. Itu insentif nakes 2020 dan 2021 sudah terserap dan terbayar sampai Juni," tegas Rohmat.
Pernyataan Rohmat berbeda dengan pernyataan Plt Direktur RSUD dr Sayidiman Magetan Ratnawati yang menyebut ada sekitar 250 nakes di RSUD dr Sayidiman yang belum menerima insentif sejak November 2020.
"Kalau nakes yang terlibat COVID-19 di RSUD dr Sayidiman Magetan ada 200 sampai 250-an. Soalnya beda-beda setiap bulan. Semua (dana insentif) memang sedang proses ," kata Ratnawati.
Salah satu nakes di RS di Magetan juga mengeluhkan belum menerima insentif COVID-19 sejak November 2020. 'Yang belum terima mulai November 2020 sampai sekarang. Belum terima, kalau yang sebelumnya sudah,"ujar nakes tersebut. (iwd/iwd)