"Untuk ICU-nya memang kami sudah penuh. Kalau diperlukan ICU untuk pasien positif COVID-19 kami koordinasi dengan rumah sakit-rumah sakit di sekitar," kata Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati saat meninjau vaksinasi massal di Mapolres Mojokerto, Jalan Gajah Mada, Mojosari, Jumat (26/6/2021).
Istri Eks Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa ini berharap, pasien COVID-19 dengan gejala klinis berat tidak lagi bertambah. Menurut dia, mayoritas kasus baru di Bumi Majapahit tergolong orang tanpa gejala (OTG), serta dengan gejala ringan dan sedang.
"Kami berharap dengan berjalannya vaksinasi masyarakat mempunyai kekebalan yang cukup. Kalaupun tertular, mempunyai imun sehingga tidak sampai kondisinya jatuh," terang Ikfina.
Data yang dirilis Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto per Jumat (25/6), hanya tersisa 1 bed di ruang ICU RSUD Prof dr Soekandar. Sedangkan 12 bed ICU sudah terisi pasien COVID-19 dengan gejala berat. Yakni di RSI Sakinah 3 bed, RS Mawaddah Medika 2 bed, RS Sido Waras 2 bed dan di RSUD Prof dr Soekandar 5 bed.
Sementara tingkat keterisian bed (bed occupancy rate) untuk mengisolasi pasien COVID-19 di Kabupaten Mojokerto mencapai 91,61 persen. Dari 334 bed yang tersedia, saat ini 306 tempat tidur sudah terisi. Sehingga tempat isolasi yang tersisa hanya 8,38 persen atau 28 bed saja.
Tempat isolasi yang tersisa berada di Puskesmas Dawarblandong 5 bed, Puskesmas Kupang 4 bed, Puskesmas Puri 4 bed, RS Mawaddah Medika 1 bed, serta di RSUD Prof dr Soekandar 14 bed.
"Puskesmas Gayaman (kapasitas 12 bed) kami buka untuk menambah ketersediaan tempat isolasi. Memang masih ada, belum 100 persen terisi. Setidaknya kami punya space untuk mengantisipasi," cetus Ikfina.
Selain itu, Satgas COVID-19 Kabupaten Mojokerto juga memanfaatkan ruang isolasi di posko PPKM Mikro yang tersebar di 304 desa/kelurahan. Ruangan isolasi di kantor-kantor desa itu untuk pasien COVID-19 tanpa gejala klinis (OTG).
"Kami sudah menggerakkan semua desa di posko PPKM mikronya. Bahwa tempat-tempat isolasi yang sudah dirintis saat kampung tangguh Semeru kami galakkan lagi. Memang semuanya dikondisikan siap menerima untuk isolasi mandiri bagi masyarakat yang terkena COVID-19 tanpa gejala," tandas Ikfina.
Kabupaten Mojokerto kini berstatus zona oranye atau wilayah dengan risiko sedang penyebaran COVID-19. Jumlah warga yang terinfeksi Virus Corona bertambah 256 orang dalam 10 hari terakhir.
Yakni dari 2.528 kasus pada 15 Juni menjadi 2.784 kasus pada 25 Juni. Jumlah kasus aktif COVID-19 di Bumi Majapahit saat ini mencapai 258 orang. Sebanyak 2.452 pasien sembuh dan 74 pasien meninggal dunia.
Pada periode yang sama, tingkat kesembuhan (recovery rate) pasien COVID-19 anjlok dari 94,90 persen menjadi 88,07 persen. Tingkat kematian (fatality rate) turun dari 2,85 persen menjadi 2,66 persen. Jumlah pasien yang meninggal dunia bertambah 2 orang saja.