Ada Klaster Hajatan di Madiun, 66 Warga Positif COVID-19

Ada Klaster Hajatan di Madiun, 66 Warga Positif COVID-19

Sugeng Harianto - detikNews
Senin, 14 Jun 2021 15:22 WIB
klaster hajatan di madiun
Dukuh Bulurejo yang 66 warganya positif COVID-19 (Foto: Dok. Pemkab Madiun)
Madiun - Sebanyak 66 warga Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Wungu, Madiun positif COVID-19. Mereka terpapar COVID-19 usai menghadiri hajatan pernikahan.

"Betul ada 66 warga yang usai hadiri hajatan pernikahan salah satu warga setempat, terpapar COVID-19 di satu dusun dua RT," ujar Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Madiun, Mashudi saat dihubungi detikcom, Senin (14/6/2021).

Warga yang terpapar COVID-19, kata Mashudi, mengalami gejala batuk dan pilek usai menghadiri hajatan pernikahan yang digelar salah satu warga pada Rabu (2/6). Tim satgas COVID-19 kemudian langsung melakukan tes antigen massal.

"Memang beberapa hari setelah hajatan itu warga kami mengalami gejala batuk dan pilek. Untuk itu dilakukan rapid test antigen massal," ujar Mashudi.

Mashudi mengatakan ada sekitar 240 warga menjalani rapid test antigen. Hasilnya diketahui 66 orang positif COVID-19. Dari 66 warga yang terpapar, tiga di antaranya mengalami gejala berat dan menjalani perawatan di RSUD Dolopo.

"Sebelumnya ada 240 warga yang rapid test antigen hasilnya reaktif dan dilanjutkan swab positif 66. Untuk warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah mendapatkan vitamin dan obat-obatan," paparnya.

Mashudi menambahkan berdasarkan keterangan Kades bahwa pelaksanaan hajatan sendiri sudah melaksanakan prokes. Telah disediakan tempat cuci tangan, thermo gun, dan hand sanitizer. Tamu yang datang juga dicek suhu tubuhnya.

"Dari keterangan kades sudah melaksanakan hajatan secara prokes," tandas Mashudi.

Simak juga 'Muncul Klaster Pekerja di Lamongan, 15 Orang Positif-1 Meninggal':

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.