"Rumah juga sudah disiapkan, oleh besan saya untuk pengantin," ujar Sutoyo ayah dari pengantin wanita saat dikonfirmasi detikcom Minggu (30/5/2021).
Seserahan rumah tersebut luput dari penampakan pada video karena diserahkan dalam bentuk kunci. Perabot yang menjadi seserahan sekaligus sebagai isi dari rumah yang akan ditempati mempelai.
"Rumah intinya siap ditempati komplet perabot. Itu memang dari besan yang menyiapkan semua untuk pernikahan anak pertamanya yang menikahi anak saya," kata Sutoyo.
Berdasarkan keterangan menantunya, Sutoyo mengatakan bahwa seserahan pernikahan berupa sapi dan hasil bumi termasuk rumah merupakan nadar atau janjinya terhadap sang nenek.
"Jadi katanya seserahan itu nadar atau janji nenek dari menantu saya yang kalau nikah dibuat seperti itu," jelas Sutoyo.
Sutoyo menjelaskan sang besan menyiapkan sapi sudah sejak bulan Agustus 2020. Saat dibeli, dua sapi itu dalam keadaan bunting.
"Itu dulu belinya betina yang sudah bunting hingga saat diserahkan sudah beranak," paparnya.
Sutoyo mengaku, untuk total nilai seserahan pernikahan baik sapi termasuk rumah dan palawija hasil bumi sekitar Rp 800 juta. "Rumahnya saja itu sekitar Rp 450 juta dan total dengan sapi dan lainnya ada kalau Rp 800 juta," tandasnya.
Seserahan itu merupakan bagian dari pernikahan Agusti Waluyo, warga Babadan Nganjuk dengan Tidar Putri Ayu Susandika(22), putri Kepala Desa Sendangbumen, Kecamatan Berbek Nganjuk.
Agusti merupakan seorang polisi yang berdinas di Satuan Sabhara Polres Nganjuk. Mereka telah berpacaran selama tiga tahun sebelum memutuskan menikah. (iwd/iwd)