Klaster Perkampungan di Kota Malang Bertambah, Total di Tiga Titik

Muhammad Aminudin - detikNews
Sabtu, 29 Mei 2021 18:23 WIB
Jalan Tretes Selatan Kota Malang ditutup (Foto: Muhammad Aminudin/detikcom)
Malang -

Bahaya virus COVID-19 menghantui wilayah Kota Malang. Klaster perkampungan muncul pasca Lebaran. Setidaknya, tiga wilayah terserang virus COVID-19.

Kasus terbaru adalah di Jalan Tretes Selatan, RW 05, Kelurahan Rampal Celaket, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Ada 7 warga positif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab antigen PCR. Dua warga meninggal dengan status yang sama.

Warga sepakat untuk mengurangi mobilitas masyarakat dengan menutup akses jalan keluar-masuk di lingkungan tersebut.

Kasus sebelumnya, muncul di wilayah Lowokdoro Gang IV, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Ada 10 warga positif COVID-19, satu warga lainnya meninggal dunia.

Kasus pertama terjadi di Perumahan Pertama Hijau dan Bukit Hijau, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. 22 Warga positif COVID-19 dari hasil tracing swab antigen dan PCR.

Wali Kota Malang Sutiaji kembali mengingatkan akan ganasnya COVID-19, terbukti ada beberapa wilayah kini sedang berjuang melawan virus.

"Kami imbau masyarakat untuk tetap berhati-hati, dan perlu waspada jangan pernah lengah dengan tidak mengindahkan protokol kesehatan," terang Sutiaji, Sabtu (29/5/2021).

Sutiaji menuturkan, dari kasus yang terjadi belum ditemukan asal usul virus yang kini menyerang warga. Meski telah dilakukan tracing dan mengetahui riwayat sebelumnya.

"Kasus yang terjadi adalah kasus keluarga yang sampai saat ini kita tracing dari mananya belum diketahui. Sampai sekarang belum ketemu terpaparnya dimana," tuturnya.

Simak juga 'Suasana Lockdown Klaster di Cilangkap saat 97 Warga Positif Covid-19':






(fat/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork