"Betul akibat tergerus air tanah longsor dan jembatan roboh Sabtu petang kemarin (27/3)," ujar Kapolsek Karas AKP Bayu Nirbaya Bhakti saat dikonfirmasi detikcom Senin (29/3/2021).
Sebelum roboh, kata Bayu, jembatan penghubung Dusun Ngariboyo ke Dusun Karas itu memang sudah dilakukan penutupan karena tanah di bawah jembatan longsor. Jembatan tersebut memang sudah tua berusia sekitar 45 tahun.
"Jembatan menang sudah tua dan kemarin sebelum longsor Forkopimca sudah menutup dan jalur dialihkan dan tidak ada warga yang terisolasi," paparnya.
Kades Karas, Murgiyanto, mengatakan ada sekitar 600 jiwa dari 250 KK harus Memutar sejauh 5 Km untuk menuju jalan raya. Warga yang tidak mau memutar terpaksa melintasi sungai dan itu pun jika sungai tidak banjir.
"Memutar ada sekitar 5 Km ke jalan raya. Kalau sebelumnya hanya 1 Km saja," jelas Murgiyanto.
Murgiyanto menambahkan jembatan roboh yang sudah berusia 46 tahun tersebut mempunyai panjang sekitar 20 meter dengan lebar 5 meter. Hingga berita ini diturunkan Pihak Pemkab Magetan belum memberikan upaya solusi.
"Panjang jembatan sekitar 20 meter lebar 5 meter. Belum ada dari pemkab (solusi) ini sementara ya sebagian warga lewat sungai kalau ndak banjir," tandasnya.
Simak juga Video: Jembatan Penghubung 3 Desa di Sumedang Ambruk
(iwd/iwd)