Ini Lho Wisata Jeglongan Sewu, Kampung Blitar yang Dipenuhi Jalan Berlubang

Ini Lho Wisata Jeglongan Sewu, Kampung Blitar yang Dipenuhi Jalan Berlubang

Erliana Riady - detikNews
Jumat, 26 Mar 2021 10:35 WIB
Sebuah spanduk bertuliskan Selamat Datang ke Kampung Wisata Jeglongan Sewu terpasang di jalan. Spanduk itu bentuk kegeraman warga karena laporan mereka soal kerusakan jalan tak mendapat tanggapan dari pemerintah.
Jalan rusak di Blitar membuat warga geram dengan pasang spanduk (Foto: Erliana Riady/detikcom)
Blitar -

Spanduk bertuliskan Selamat Datang ke Kampung Wisata Jeglongan Sewu terpasang di jalan. Spanduk itu bentuk warga geram karena laporan mereka soal jalan rusak tidak ada tanggapan dari pemerintah.

Spanduk sepanjang 6 x 2,5 meter itu awalnya terpasang di jalan Dusun Jajakan, Desa Jugo Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. Namun saat ini, spanduk itu sudah dilepas entah oleh siapa. Menurut Kades Jugo, Hari, spanduk itu sudah terpasang sejak dua pekan lalu.

"Jalan ini rusak sudah dua tahun. Di musrembang kemarin katanya diprioritaskan. Tapi nyatanya tidak diperbaiki sampai sekarang. Makanya warga geram terus bikin spanduk itu," kata Hari saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (26/3/2021).

Pantauan detikcom, jalan rusak tidak hanya terjadi di desa ini. Bisa dibilang, Desa Jugo adalah pintu masuk ke areal jenglongan sewu. Karena sepanjang jalan menuju ke arah selatan atau Kecamatan Binangun, kondisi jalannya rusak parah.

Banyak jalan berlubang dengan diameter dan kedalaman bervariasi. Kondisi aspal terkelupas, sehingga sangat membahayakan pengendara terutama roda dua yang melintas. Apalagi jika cuaca hujan deras hingga muncul genangan air di badan jalan, bisa berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Simak juga 'Bak Kolam, Warga Lombok Mandi di Jalan Rusak':

[Gambas:Video 20detik]



Sementara ekspresi kekesalan warga tak hanya di Kecamatan Kesamben. Warga Desa Rejoso Kecamatan Binangun beberapa saat lalu menanam pohon pisang di jalan berlubang. Namun setelah dirembugkan bersama itu tidak menjadi solusi. Warga kemudian kerja bakti menutupnya dengan pasir kemudian dilapisi semen.

Camat Binangun Bagus Hendri Dwinanto memaparkan kekesalan warga ini bisa dimaklumi. Mengingat bulan Juni mendatang adalah musim giling pabrik tebu RMI. Tentu akan menambah jumlah truk yang keluar masuk wilayah itu. Dan dampaknya berimbas langsung ke masyarakat pengguna jalan dengan rute perjalanan dari Kesamben ke selatan.

"Ini jalan konstruksi lama. Selama ini dilewati ribuan truk pabrik dengan tonase besar. Pernah di hotmix ketebalan sekitar 5cm tapi tidak lama rusak lagi. Ada pelebaran juga satu meter tapi cuma sisi kiri jalan saja," ungkapnya.

Sebuah spanduk bertuliskan Selamat Datang ke Kampung Wisata Jeglongan Sewu terpasang di jalan. Spanduk itu bentuk kegeraman warga karena laporan mereka soal kerusakan jalan tak mendapat tanggapan dari pemerintah.Spanduk Selamat Datang ke Kampung Wisata Jeglongan Sewu/ Foto: Erliana Riady

Truk dengan tonase besar ribuan jumlahnya akan wira-wiri. Tak hanya mengangkut tebu sebagai bahan baku gula pasir. Namun juga batubara sebagai bahan bakar operasional mesin pabrik yang berkapasitas besar. Ada yang menyebut, truk sekali angkut batubara bisa sebanyak 35 ton.

Jika musim giling tiba, ribuan truk akan hilir mudik mengangkut tebu dan batubara. Antrean masuknya truk akan membuat kemacetan panjang di satu lajur ke arah barat. Seperti pada musim giling tahun lalu, kemacetan terpantau dari perbatasan Kabupaten Malang sampai keluar Kecamatan Binangun. Ini karena lebar badan jalan tidak muat dipakai dua lajur untuk kendaraan yang sama besarnya. Masalah krusial lain seperti area parkir truk, sudah mendapat solusi dengan membuka lahan parkir bekerjasama dengan pihak Perhutani.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.