.webp)
Fandi mengatakan rombongan moge tersebut melintas di Bundaran Ringin Contong pada Kamis (11/3) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, dirinya melaju satu arah dengan konvoi tersebut karena dalam perjalanan pulang dari Sidoarjo menuju ke Kecamatan/Kabupaten Jombang.
Saat rombongan moge mendahului dirinya, pengawal konvoi memaksa Fandi dan pengendara lainnya untuk menepi. Menurut dia, pengawal rombongan tersebut mengendarai motor BMW dan memakai baju kombinasi hitam-hijau. Pengawal juga menyalakan sirene.
Ia memperkirakan, saat itu terdapat sekitar 8 moge dalam rombongan tersebut. Ada yang mengendarai Harley Davidson, ada pula yang menggunakan moge buatan BMW.
"Aslinya kesal juga karena semua orang disuruh menepi, termasuk saya. Mereka merasa orang prioritas," kata Fandi saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (12/3/2021).
Fandi pun mengambil foto saat konvoi moge itu melanggar rambu lalu lintas di Bundaran Ringin Contong. Dia lantas mengunggah foto tersebut ke salah satu grup Facebook di Jombang.
"Saya unggah di grup lalu lintas Jombang supaya rombongan moge itu ditertibkan polisi," terangnya.
Postingan Fandi seketika menjadi viral di medsos. Banyak warganet yang mencibir perilaku berkendara para bikers tersebut. Satlantas Polres Jombang masih mengidentifikasi rombongan moge yang melanggar rambu lalu lintas itu.
Konvoi moge melaju dari arah timur di Jalan KH Abdurrahman Wahid langsung lurus ke Jalan A Yani, atau menuju kawasan Pasar Citra Niaga. Seharusnya sesuai rambu lalu lintas di lokasi, mereka wajib lebih dulu memutar ke kiri di Bundaran Ringin Contong sebelum masuk ke Jalan A Yani. (iwd/iwd)
