.webp)
DPRD Surabaya menggelar rapat paripurna. Rapat ini tentang usulan pengangkatan Eri Cahyadi-Armuji sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya.
Rapat digelar secara virtual dan hanya dihadiri pimpinan dewan dan perwakilan dewan serta OPD Pemkot Surabaya. Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono usai menggelar rapat paripurna mengatakan, DPRD merespons hasil rapat pleno KPU Surabaya yang telah menetapkan Eri Cahyadi dan Armuji sebagai Wali Kota Surabaya dan Wakil Wali Kota Surabaya, hasil Pilkada 9 Desember 2020.
"Atas putusan tersebut, kami hari ini untuk mengumumkan dua hal, satu mengumumkan hasil dari keputusan KPU Kota Surabaya, Eri-Armuji sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya. Kedua adalah pengumuman tentang usulan pengangkatan Pak Eri Cahyadi menjadi Wali Kota dan Pak Armuji menjadi Wakil Wali Kota," kata Adi kepada wartawan di DPRD Kota Surabaya, Jumat (19/2/2021).
Menurut Adi, pihaknya akan segera mengirimkan seluruh dokumen dan risalah hasil rapat paripurna kepada Menteri Dalam Negeri, melalui Gubernur Jawa Timur agar segera mendapatkan SK pengangkatan.
"Untuk mendapatkan SK pengangkatan. Sehingga syarat-syarat untuk dilantik, Pak Eri Cahyadi sebagai Wali Kota Surabaya dan Pak Armuji sebagai Wakil Wali Kota Surabaya sudah kami penuhi. Tinggal menunggu proses berikutnya di Kementerian Dalam Negeri. Mudah-mudahan segera bisa turut SK pengangkatannya, kemudian dilakukan pelantikan," ungkap Adi.
"Sehingga Surabaya segera mendapatkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang definitif untuk memimpin pemerintahan di Kota Surabaya," lanjut pria yang akrab disapa Awi itu.
Namun, pihaknya memprediksi pelantikan akan digelar akhir Bulan Februari. "Saya nggak tahu. Tapi perkiraan akhir Februari, tapi tanggal persisnya saya nggak tahu," ungkap Awi.
Awi juga telah berpesan kepada PLH Wali Kota Surabaya Hendro Gunawan, agar segera menyiapkan segala sesuatu terkait pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya.
Simak juga video saat 'Pesan Risma ke Eri-Armuji yang Diusung PDIP di Pilkada Surabaya':
Nanti setelah keduanya dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, pihaknya berharap keduanya bisa menuntaskan masalah pandemi COVID-19, agar Kota Pahlawan menjadi zona hijau.
"Bukan hanya saya, tapi seluruh rakyat Surabaya. Kita ini sedang menghadapi dua hal, satu menuntaskan penanganan pandemi COVID-19 dan kedua memulihkan perekonomian Kota Surabaya. Kedua hal ini sudah dikerjakan sangat baik, sewaktu Kota Surabaya dipimpin oleh Bu Risma. Kemudian diteruskan oleh Pak Wali Kota Whisnu Sakti Buana. Seperti disampaikan oleh Pak Whisnu di hari akhir jabatan beliau, Surabaya hari sudah mendekati zona kuning," ungkap Awi.
"Kita berharap Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji bisa membawa di zona hijau, sehingga perekonomian Kota Surabaya tumbuh kembali," tambah Awi.
Awi menegaskan, surat usulan pengangkatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya segera dikirim ke Pemprov Jawa Timur. "Hari ini juga, sore ini. Tadi sekwan sudah mempersiapkan segala berkas administratifnya. Sehingga sore ini bisa dikirim ke Pemprov Jawa Timur," pungkas Awi.
