"Selain mengerahkan ratusan personel gabungan, anjing pelacak juga dikerahkan untuk mendeteksi korban yang ada di titik-titik tertentu. Harapannya agar bisa cepat selesai," ujar Nico kepada wartawan di lokasi, Rabu (17/2/2021).
![]() |
"Kami telah mengerahkan 400 personel, itu gabungan dari TNI, Polri, Tagana serta para relawan untuk mencari korban bencana yang masih tertimbun," papar Nico.
Sebelum menuju lokasi longsor Nganjuk, rombongan juga menyempatkan diri menemui pengungsi dan memberikan bantuan logistik. Nico juga menerjunkan psikolog untuk menambah kegiatan trauma healing kepada pengungsi.
"Kami juga menerjunkan psikolog untuk melakukan trauma healing. Tujuannya untuk memulihkan trauma bagi anak-anak korban bencana lainnya," kata Nico. (iwd/iwd)