Kebun Binatang Surabaya Tetap Beroperasi Selama PPKM di Surabaya Raya

Kebun Binatang Surabaya Tetap Beroperasi Selama PPKM di Surabaya Raya

Amir Baihaqi - detikNews
Sabtu, 09 Jan 2021 16:59 WIB
Kebun Binatang Surabaya (KBS)
KBS tetep buka saat PPKM (Foto: Amir Baihaqi/detikcom)
Surabaya - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diterapkan mulai 11-25 Januari mendatang di Surabaya Raya. Lalu bagaimana nasib tempat wisata di Kota Pahlawan?

Salah satu tempat wisata, Kebun Binatang Surabaya (KBS) mengaku tetap beroperasi meski ada PPKM. Kebijakan itu berlaku karena hingga saat ini belum ada instruksi penutupan.

"Intinya Kebun Binatang tetap mengikuti prosedur dan peraturan yang berlaku. Saat ini KBS tetap buka," kata Humas KBS Agus Supangkat kepada detikcom, Sabtu (9/1/2021).

Meski masih beroperasi, terang Agus, penerapan protokol kesehatan tetap ketat seperti sebelumnya. Seperti pembelian tiket tetap berbasis online, pengecekan suhu, dan larangan pengunjung dengan kategori lansia, ibu hamil dan balita

"Cuma tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pembelian tiket tetap kami buka berbasis online. Pengunjung juga harus melewati suhu badan, disemprot disinfektan, lansia, ibu hamil dan balita juga kami larang untuk sementara ke KBS," terangnya.

"Dan jika di dalam juga harus tetap pakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan," lanjut Agus.

Sedangkan bagi pengunjung yang tidak sempat membeli tiket secara online, Agus menyebut pihak KBS tetap melayani secara offline di lokasi. Namun demikian petugas akan dibekali dengan alat perlengkapan seperti faceshield dan sarung tangan.

Tiket offline masih kita buka bagi pengunjung yang tidak sempat membeli online. Tapi untuk petugas juga harus memakai alat perlindungan, seperti di layanan harus memakai sarung tangan dan faceshield," ujarnya.

Menurut Agus, selama pandemi maupun PPKM nanti. Pihak KBS tetap akan membatasi jumlah pengunjung. Adapun kuota kunjungan hanya dibuka sekitar 5 ribu per harinya.

"Iya tetap kita berlakukan pembatasan kunjungan. Jadi perhari kita batasi sekitar 5 ribu pengunjung. Itu sambil menunggu petunjuk berikutnya. Kalau kunjungan perhari rata-rata 2 ribuan," tandas Agus.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.