Aksi ajakan itu dilakukan di tiga tempat. Yakni di Bunderan Taman Pinang Indah, perempatan alun-alun, dan perempatan Babalayar Sidoarjo.
Para polwan membawa poster yang bertuliskan 'Ayo Nyoblos Nang TPS', 'Tanggal 9 Desember 2020, Onok Polisi Sing Ngamanke', 'Tuku Telo Nang Pasar Suko, Ojo Lali 9 Desember Nyoblos Yoo'.
![]() |
Kapolres Sidoarjo Kombes Sumardji mengajak warga Sidoarjo menjadikan pilkada ini damai, aman, dan sejuk. Warga tak perlu takut dengan pilihannya karena polisi selalu siap mengamankan.
"Mari masyarakat Sidoarjo kita jadikan Pilkada Serentak 2020 ini damai, aman dan sejuk. Masyarakat jangan takut datang ke TPS, Polri siap mengamankan," kata Sumardji kepada wartawan, Senin (7/12/2020).
Sementara itu Kasat Lantas Polresta Sidoarjo AKP Wikha Ardilestanto mengatakan, di masa tenang Pilkada ini pihaknya sengaja melakukan kegiatan ajakan ke masyarakat. Pihaknya berharap warga menyalurkan hak pilihnya.
"Kami mengharapkan kepada masyarakat Sidoarjo untuk datang ke TPS menyalurkan hak pilihnya," kata Wikha di perempatan Babalayar Sidoarjo.
![]() |
Wikha menjelaskan, ajakan ini akan dilakukan selama dua hari. "Selain itu mengimbau kepada masyarakat yang akan menyalurkan hak suaranya, diwajibkan menerapkan protokol kesehatan," tambah Wikha.
Ia menambahkan, karena Pilkada 2020 digelar di tengah pandemi COVID-19, maka pihaknya mengimbau masyarakat untuk mematuhi prosedur yang telah ditetapkan. Menurutnya, masyarakat tidak usah takut datang ke TPS, karena ada personel kepolisian yang menjaganya.
"Yang terpenting harus menerapkan protokol kesehatan," pungkas Wikha. (sun/bdh)