SMKN 5 Jember Ini Lahirkan Inovasi Pertanian dan Kemaritiman

SMKN 5 Jember Ini Lahirkan Inovasi Pertanian dan Kemaritiman

Hilda Meilisa - detikNews
Jumat, 27 Nov 2020 18:38 WIB
Kepala Dinas Pendidikan Wahid Wahyudi
Foto: Istimewa
Surabaya -

Untuk mendukung era Revolusi Industri 4.0, SMK di Jawa Timur terus melahirkan inovasi-inovasi terbaiknya. Ini untuk mencetak siswa-siswi yang memiliki daya saing global. Dengan Seminar dan Pameran SMK Pertanian dan Kemaritiman.

Salah satu SMK di Jatim yang telah berhasil mengembangkan produk pertanian dan kemaritiman adalah SMK Negeri 5 Jember.

Kabid Pembinaan Pendidikan SMK, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Kurniawan Hary Putranto mengaku saat ini Revitalisasi SMK diberlakukan untuk bidang kemaritiman, pertanian, industri kreatif, pariwisata, teknologi rekayasa, energi pertambangan, teknik informasi dan komunikasi, kesehatan dan pekerjaan sosial, serta bisnis manajemen.

"Isu strategis yang diprioritaskan terdapat enam hal, yakni penyelarasan dan pemutakhiran kurikulum; inovasi pembelajaran; pemenuhan dan peningkatan profesionalitas guru dan tenaga kependidikan; dan kemitraan sekolah dengan DU/DI dan perguruan tinggi; standardisasi sarana dan prasarana utama; dan penataan/pengelolaan kelembagaan," tegas Kurniawan, Jumat (27/11/2020).

Sementara Direktur SMK Kemdikbud RI M. Bakrun menjelaskan bahwa kegiatan ini media yang tepat untuk memamerkan karya dan keterampilan siswa SMK.

"Melalui ekspose Pertanian dan Kemaritiman, siswa SMK dapat menunjukkan keterampilan dan karyanya. Sehingga siswa SMK dapat menunjukkan eksistensi diri karena mampu untuk bersaing dalam dunia kerja maupun untuk menjadi enterpreneur. Satu-satunya sektor yang mendongkrak pertumbuhan positif untuk pertumbuhan ekonomi adalah sektor pertanian," tambah Bakrun.

Sedangkan Kadis Pendidikan Wahid Wahyudi menyebutkan bahwa Provinsi JawaTimur menempati peringkat pertama sebagai produsen padi terbesar di Indonesia tahun 2020.

"Sebagai bentuk nyata Nawa Bhakti Satya Ibu Gubernur Jawa Timur, produksi padi Jawa Timur meningkat 0,44 juta ton dari 9,58 juta ton pada 2019 menjadi 10,02 juta ton di 2020. Surplus produksi beras Jawa Timur pun meningkat di tahun 2020 ini. Dari yang sebelumnya hanya sebesar 1,28 juta ton pada tahun 2019, menjadi 1,50 juta ton di tahun 2020. Sehingga sangat layak kalau Jawa Timur disebut sebagai lumbung pangan nasional," tegas Wahid Wahyudi.

Wahid mengaku bahwa potensi perikanan Indonesia adalah potensi yang terbesar di dunia. Baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya. Lebih lagi, ekonomi kelautan atau ekonomi maritim bukan hanya sekedar perikanan tangkap akan tetapi ada 11 sektor ekonomi kelautan.

"11 Sektor ekonomi kelautan itu antara lain (1) perikanan tangkap, (2) perikanan budidaya, (3) industri pengolahan hasil perikanan, (4) industri bioteknologi kelautan, (5) pertambangan dan energi (ESDM), (6) pariwisata bahari, (7) hutan bakau, (8) perhubungan laut, (9) sumberdaya wilayah pulau-pulau kecil, (10) industri dan jasa maritim, dan (11) SDA non- konvensional. Oleh karena itu, Jawa Timur sebagai provinsi dengan potensi yang besar saat ini, memiliki peluang sangat besar untuk semakin maju dengan memiliki kemampuan secara ekonomi yang tinggi," tambahnya.

Melihat begitu besarnya peran sektor Pertanian dan Kemaritiman dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi, maka SMK Pertanian dan Kemaritiman di Jawa Timur perlu ditingkatkan jumlah dan kualitasnya. Diharapkan Keberadaan SMK ini menjadi pilar utama pembangunan di bidang Pertanian dan Kemaritiman.

Selain itu lahir generasi-generasi milenial yang memiliki kompetensi yang unggul di bidang Pertanian dan Kemaritiman yang akan menjadi solusi kebutuhan tenaga kerja di bidang Pertanian dan Kemaritiman. Hal ini salah satu implikasi Jatim Cerdas Ibu Gubernur Jawa Timur.

Kegiatan seremonial pembukaan diakhiri dengan MOU bersama IDUKA, dilanjutkan dengan Penghargaan LKS Nasional, FLS2 Nasional dan Taekwondo Nasional. Kegiatan dilanjutkan dengan Pameran SMK Pertanian dan Kemaritiman. Kadisdik Jatim beserta rombongan melaksanakan tinjau lapang, untuk melihat proses belajar siswa di sekolah yg memiliki luas hingga 9 hektar ini.

Dia berpesan agar SMK harus berani berfikir antimainstream. "SMK harus mampu melahirkan enterprenuer-enterprenuer baru, startup- startup baru yang tidak lagi menunggu peluang kerja namun mampu menciptakan peluang kerja." tegas Wahid Wahyudi.

Rangkaian acara diakhiri Peresmian Kaliber Cinema dan Lounge SMKN 5 Jember, salah satu SMK yang ditunjuk program Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). SMK Negeri 5 Jember adalah sekolah pertama yang memiliki Studio Sinema dengan kapasitas 64 tempat duduk.

"SMK Negeri 5 Jember ini sebagai salah satu Central Of Excellence (CoE), yaitu program pengembangan pusat keunggulan bagiSMKyang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikanSMK," kata Kasek SMKN 5 Jember Kumudawati.

Halaman 2 dari 2
(hil/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.