Bapak Pencuri Kotak Amal yang Ajak Mantan Istri dan Anak Ngaku 26 Kali Beraksi

Bapak Pencuri Kotak Amal yang Ajak Mantan Istri dan Anak Ngaku 26 Kali Beraksi

Muhammad Aminudin - detikNews
Selasa, 24 Nov 2020 12:03 WIB
Alasan Bapak Ajak Istri Anak Curi Kotak Amal
Pencuri kotak amal yang aja mantan istri dan anaknya (Foto file: Muhammad Aminudin/detikcom)

RSH sendiri mengaku, mengalami kesulitan saat akan menjual sajadah dan mukena yang dicuri. Sehingga dirinya terus membawa barang curian itu kemanapun dia pergi.

"Beberapa kali saya tawarkan di Blitar, tidak laku. Tapi terus saya bawa untuk ditawarkan selama perjalanan," ujar RSH terpisah.

Sementara uang yang dicuri dari kotak amal itu hanya diambil sedikit untuk membeli obat asam urat yang dideritanya. RSH berencana memasukkan sisa uang tersebut ke dalam rekening bank miliknya.

"Kalau uangnya, sempat saya buat beli obat asam urat, tidak banyak. Sisanya mau saya tabung, tetapi belum sempat sudah tertangkap," kata bapak tiga anak ini.

RSH sengaja mengajak mantan istri dan anak bungsunya untuk membantu melakukan pencurian. Meski awalnya, RSH berdalih akan mencari pekerjaan. Karena tidak menemukan pekerjaan, RSH kemudian gelap mata dan mengajak mereka mencuri. "Saya yang ngajak, karena putus asa tak dapat pekerjaan," pungkasnya.

Pengungkapan berawal dari penyelidikan adanya rekaman CCTV pencurian kotak amal di sebuah masjid wilayah Pagelaran, Kabupaten Malang. Dari penyelidikan itu, Satreskrim Polres Malang berhasil mengidentifikasi pelaku, dibantu Polsek Pagelaran akhirnya pelaku bisa diamankan.

Tersangka dikenakan Pasal 263 tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. Selama beraksi mencuri kotak amal dan mukena di masjid-masjid, satu keluarga terdiri dari bapak, ibu dan anak tersebut kompak. Mereka bergantian menjaga agar tidak ketahuan.


(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.