Diguncang Pandemi, Pendapatan Sektor Wisata Pasuruan Anjlok

Diguncang Pandemi, Pendapatan Sektor Wisata Pasuruan Anjlok

Muhajir Arifin - detikNews
Kamis, 19 Nov 2020 15:51 WIB
wisata di pasuruan
Pintu Langit d Pasuruan (Foto: Muhajir Arifin)
Pasuruan - Pendapatan daerah Pemkab Pasuruan dari sektor pariwisata anjlok karena pandemi COVID-19. Pendapatan masih jauh dari target.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan menargetkan penerimaan sektor pariwisata Rp 500 juta. Namun hingga menjelang akhir tahun, realisasinya baru Rp 230 juta.

"Pengunjung wisata tak optimal karena pandemi. Wisata kita sempat tutup lama. Saat buka masyarakat juga belum normal berkunjung, mungkin masih waswas," kata Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Gunawan Wicaksono, Kamis (19/11/2020).

Selain itu, hanya dua tempat wisata yang dikelola Pemkab Pasuruan yang buka, yakni Ranu Grati dan Wisata Tengger Bromo. Sementara Banyubiru tak dibuka sama sekali karena renovasi.

"Banyubiru belum buka karena ada renovasi," terang Gunawan.

Target awal tahun pendapatan asli daerah Kabupaten Pasuruan dari sektor pariwisata ditarget Rp 1 miliar. Namun target itu dievaluasi dan diturunkan Rp 500 juta karena pandemi.

Meski target sudah diturunkan, namun pendapatan belum mencapai separuh hingga menjelang akhir tahun. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.