Alot, Masih Ada Kab/Kota di Jatim yang Belum Setor UMK 2021

Alot, Masih Ada Kab/Kota di Jatim yang Belum Setor UMK 2021

Faiq Azmi - detikNews
Sabtu, 14 Nov 2020 13:43 WIB
Kadisnakertrans Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo
Kadisnakertrans Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo (Foto: Faiq Azmi)
Surabaya - Batas penyerahan angka UMK di 38 kabupaten/kota di Jatim yakni pada Jumat (13/11). Namun hingga Sabtu (14/11), masih ada kabupaten/kota yang belum setor.

"Masih ada beberapa kabupaten/kota yang belum setor angka UMK ke provinsi," ujar Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (14/11/2020).

Himawan menjelaskan, molornya penyerahan angka UMK di beberapa kabupaten/kota karena belum adanya titik temu antara pemkab/pemkot dengan dewan pengupahan kab/kota.

Dirinya memberi tenggat kepada kabupaten/kota yang belum menyerahkan angka UMK tahun 2021 hingga Senin (16/11). Bila masih tidak menemui kesepakatan, akan dirapatkan bersama untuk mencari jalan keluar.

"Sampai Senin nanti. Nantinya, akan kita rapatkan, bagaimana jalan keluarnya. Karena penetapan UMK akan diumumkan pada 21 November mendatang," terangnya.

Himawan enggan membeberkan kab/kota mana saja yang telah setor angka UMK ke Pemprov Jatim. Dan kab/kota mana saja yang belum menyetorkan. "Bentar-bentar, nanti saya kabari lagi," imbuhnya.

Sementara Ketua Dewan Pengupahan Jatim, Ahmad Fauzi menyatakan alotnya penetapan UMK di kabupaten/kota disebabkan karena munculnya dua angka.

"Jadi dari pihak pemkab/pemkot punya angka segini. Mereka menetapkannya ini. Nah dari dewan pengupahan kab/kota serta perwakilan buruh angkanya segini. Jadi yang beredar dua angka. Ini menjadi alasan kenapa masih alot. Apalagi, pemkab/pemkot masih ada yang ikut Surat Edaran Menaker, padahal kewenangan penetapan UMK itu ya di kepala daerahnya masing-masing," terangnya. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.