Dalam Sehari, Bawaslu Ponorogo Digeruduk Kelompok Massa Dua Kali

Dalam Sehari, Bawaslu Ponorogo Digeruduk Kelompok Massa Dua Kali

Charoline Pebrianti - detikNews
Kamis, 05 Nov 2020 15:50 WIB
bawaslu ponorogo didemo
Salah satu massa yang menggeruduk Bawaslu Ponorogo (Foto: Charoline Pebrianti)
Ponorogo - Dalam sehari, Kantor Bawaslu Ponorogo yang berada di Jalan Trunojoyo digeruduk dua kelompok massa. Pertama dari kelompok massa yang mengatasnamakan Front Relawan Pejuang Republik (Foreper) Adil.

Korlap Aksi Didik Hariyanto menjelaskan tuntutan massa terkait dengan pelaporan kepada Bawaslu maupun Gakkumdu untuk segera dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

"Mengingat apa yang sudah kita temukan di masyarakat di lapangan ternyata kinerja Bawaslu setengah hati mereka tidak merespons apa yang menjadi laporan, satu contoh kekurang profesionalan dalam pelaksanaan pemilu di Kabupaten Ponorogo. Contoh kurir surat yang diperiksa menjadi saksi sementara pelapor sendiri sampai saat ini belum disentuh sama sekali," terang Didik kepada wartawan, Kamis (5/11/2020).

Sementara kelompok massa kedua yang mengatasnamakan Masyarakat Peduli Pilkada Damai (Mapilda).

Korlap Aksi, Ujiana menambahkan kedatangannya ke kantor Bawaslu ingin menunjukkan bentuk dukungan terhadap kinerja Bawaslu.

"Kami ingin Bawaslu bekerja sesuai dengan amanat konstitusi dimana tidak takut dengan intervensi yang akhir-akhir ini mulai menguat," tukas Ujiana.

Menanggapi dua kali aksi massa tersebut, Ketua Bawaslu Ponorogo Muhammad Syaifulloh menambahkan dirinya menerima bentuk aspirasi dari masyarakat.

"Saya kira itu hak masyarakat untuk memastikan bahwa pekerjaan yag dilakukan Bawaslu sesuai aturan dan ketentuan, mereka menginginkan Bawaslu ini independen kemudian tetap netral dan profesional menangani segala dugaan pelanggaran," pungkas Syaifulloh. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.