Sementara Plt Kepala DKRTH Surabaya Anna Fajriatin mengatakan, jumlah batu yang terkumpul sebanyak 1,5 dump truk. Bahkan, kerja bakti bersih-bersih batu juga dilakukan di sepanjang Jalan Kemayoran hingga ke arah Pasar Turi.
Anna berharap, massa yang menyampaikan aspirasi dapat menjaga ketertiban. Serta tidak merusak fasilitas kota.
"Kami berharap masyarakat sama-sama menjaga kota ini," pungkasnya.
Diketahui, demo tolak Omnibus Law akan digelar siang ini di depan Kantor Gubernur Jatim. Massa aksi yang turun sekitar 15 ribu orang.
Demo akan diikuti 16 konfederasi dan federasi serikat pekerja atau serikat buruh. Seperti KSPSI, KSPI, KSBSI, FSP LEM SPSI, FSP KEP SPSI, FSP RTMM SPSI, FSP KAHUT SPSI, FSP KEP KSPI, FSPMI KSPI, FSP PPMI KSPI, FSP FARKES Rev. KSPI, FSP KAHUTINDO, FSP PRODUKTIVA, SPN, SARBUMUSI dan FSP FARKES SPSI.
(sun/bdh)