Gandeng BUMDes, Lumbung Pangan Jatim Layani Ratusan Transaksi Setiap Hari

Gandeng BUMDes, Lumbung Pangan Jatim Layani Ratusan Transaksi Setiap Hari

Hilda Meilisa - detikNews
Sabtu, 24 Okt 2020 09:59 WIB
Petugas Lumbung Pangan Jatim Positif COVID-19
Lumbung pangan Jatim (Foto: Faiq Azmi/File)
Surabaya -

Lumbung Pangan Jatim telah lebih dari sebulan menggandeng BUMDes untuk melayani pembeli di pedesaan. Kerja sama ini pun diminati masyarakat dengan jumlah transaksi mencapai ratusan setiap harinya.

Dari data lumbung Pangan Jatim, hingga 20 Oktober, ada 1.567 transaksi melalui BUMDes Jatim. Transaksi ini menghasilkan nilai sebesar Rp 143.563.100.

Ketua Tim Pelaksana Mirza Muttaqien mengatakan respons masyarakat sangat positif. Masyarakat pun memanfaatkan lumbung pangan yang menyediakan sembako murah berkualitas.

''Mereka memanfaatkan program belanja di Lumbung Pangan,'' kata Mirza di Surabaya, Sabtu (24/10/2020).

Mirza menambahkan saat ini ada 69 BUMDes yang bekerjasama dengan Lumbung Pangan Jatim. Hampir semua BUMDes mendapatkan order dari masyarakat.

Jumlahnya pun beragam. Ada BUMDes yang melayani satu transaksi, dua transaksi, bahkan ada yang transaksinya mencapai lebih dari 100 dalam sehari.

Menurut Mirza, peningkatan transaksi ini menunjukkan keuntungan belanja di Lumbung Pangan yang mulai dirasakan masyarakat. Selain harga barang yang dijual murah, masyarakat juga mendapatkan gratis ongkos kirim.

"Keuntungan ini yang membuat masyarakat tertarik belanja di Lumbung Pangan melalui BUMDes," tambah Mirza.

Sementara untuk barang yang kerap dipesan masyarakat pun beragam. Seperti beras, gula, minyak goreng, serta kebutuhan bahan pokok lainnya.

Sebelumnya, Lumbung Pangan Jatim mulai menggandeng BUMDes pada pertengahan September lalu. Sistemnya, BUMDes menerima order dari masyarakat lalu meneruskan ke Lumbung Pangan Jatim. Kemudian, barang yang sudah dipesan, didistribusikan PT Pos ke BUMDes tersebut.

"Selanjutnya, BUMDes yang mendistribusikan ke pembeli,'' jelas Mirza.

Program ini juga memberi keuntungan bagi BUMDes. Setiap pengiriman, BUMDes mendapat insentif dari PT Pos. Bahkan, BUMDes yang jumlah transaksinya banyak dalam kurun waktu tertentu, akan mendapat nilai tambah.

Kendati demikian, hingga kini baru 69 BUMDes yang tergabung pada program ini. Jumlah ini tak sebanding dengan total BUMDes di Jawa Timur yang mencapai 5 ribu lebih. Mirza berharap, BUMDes lain akan menyusul dan turut berpartisipasi pada program ini.

Nantinya, jika semakin banyak BUMDes yang terlibat, jangkauan layanan Lumbung Pangan semakin luas. Selain itu, BUMDes juga memiliki potensi ekonomi baru dari kegiatan bisnis. Ditambah, ada insentif yang didapat setiap pengiriman barang kepada pembeli.

"Tapi prinsipnya kita terus melayani masyarakat untuk mendapat sembako murah,'' ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jawa Timur M. Yasin menambahkan kerja sama ini merupakan bagian dari pemberdayaan BUMDes. Ada lini usaha baru yang dilakukan pengelola BUMDes.

"Mereka melayani masyarakat sekaligus mendapat keuntungan dari program tersebut. Nilai manfaatnya cukup besar,'' tambah Yasin.

Halaman 2 dari 2
(hil/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.