Polisi Akan Panggil Istri yang Sebut Burung Suami Kecil dan Loyo

Polisi Akan Panggil Istri yang Sebut Burung Suami Kecil dan Loyo

M Rofiq - detikNews
Jumat, 16 Okt 2020 18:15 WIB
ilustrasi ereksi
Foto: iStock
Probolinggo -

Seorang suami melaporkan istrinya atas kasus pencemaran nama baik, karena berkata ke orang bahwa burungnya kecil dan loyo. Terlapor akan dipanggil polisi.

Soal rencana pemanggilan terlapor dibenarkan oleh pengacara pelapor, Siti Zuroidah Amperawati SH. Menurutnya, terlapor ada dua. Yakni istri pelapor dan kerabatnya.

"Pihak penyidik Satreskrim Polres Probolinggo Kota akan memanggil dua terlapor dugaan pencemaran nama baik. Masih dalam proses melengkapi berkas dan penyelidikan untuk memanggil dua terlapor," ujar Siti saat dihubungi detikcom, Jumat (16/10/2020).

"Yang merusak nama baik klien dengan tudingan Mr P kecil, bahkan dalam permainan ranjang istrinya tidak puas, karena tidak tahan lama," imbuhnya.

Pelapor yakni HF (48), warga Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Sedangkan terlapor atau istrinya yakni PM (46) warga Kecamatan Gending, serta kerabatnya, NH (50).

Siti berharap proses hukum terus berjalan. Meski ia tidak menutup kemungkinan bahwa kasus ini bisa saja diselesaikan dengan cara kekeluargaan.

"Kami berharap jalan dulu proses hukum kasus pencemaran nama baik oleh istrinya sendiri. Sambil melihat langkah hukum apa yang akan dilakukan, apakah dilanjut apa jalur damai," lanjutnya.

HF nekat melaporkan istrinya ke SPK Polres Probolinggo Kota pada Selasa (13/10). Ia merasa malu karena isu 'burungnya kecil dan loyo' itu sudah banyak diketahui teman sekantornya hingga pedagang pasar.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.