Mahasiswa di Sidoarjo Tolak Omnibus Law dengan Tahlilan Bersama Dewan

Mahasiswa di Sidoarjo Tolak Omnibus Law dengan Tahlilan Bersama Dewan

Suparno - detikNews
Kamis, 15 Okt 2020 19:17 WIB
Mahasiswa Sidoarjo Tolak UU Omnibus Law, Ajak Anggota DPRD Doa Bersama
Mahasiswa demo omnibus law (Foto: Suparno/detikcom)
Sidoarjo -

Unjukrasa Omnibus Law UU Cipta Kerja terus berlanjut. Kali ini, puluhan mahasiswa mengatasnamakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sidoarjo turun ke jalan. Kegiatan aksi berlangsung damai, dengan mengajak anggota dewan dan polisi melakukan doa bersama.

Massa tiba di depan gedung DPRD Sidoarjo sekitar pukul 16.05 WIB, Kamis (15/10/2020). Mereka berorasi selama 15 menit, yang intinya menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang tidak memihak rakyat.

Saat mereka berorasi, tiba-tiba Ketua DPRD Sidoarjo M Usman dan Ketua Komisi D Dhamroni Khudori mengajak mahasiswa masuk halaman lobi kantor dewan. Mereka melakukan doa bersama dipimpin Ketua PMII Sidoarjo Burhanul Muklasoni.

Dalam doa itu mereka mengharapkan agar Indonesia diselamatkan dari pandemi COVID-19 dan DPR RI membatalkan Omnibus Law UU Cipta Kerja.

"Kedatangan kami ini mengajak para mahasiswa beserta anggota dewan dan petugas yabg terlibat penjagaan untuk melakukan doa bersama. Demi keselamatan negeri di tengah pandemi, dan semoga anggota DPR RI membatalkan Omnibus Law UU Cipta Kerja," kata Muklasoni kepada wartawan dilokasi, Kamis (15/10/2020).

Muklasoni menambahkan, pihaknya ingin kegiatan ini tidak berlangsung anarkis. Sehingga kegiatan wajib dilakukan dengan tertib.

"Omnibus Law banyak yang menolak, sementara pemerintah tetap bersikukuh untuk menetapkan. Dengan doa ini semoga Omnibus Law UU Cipta Kerja dibatalkan," tambah Muklasoni.

"Di masa pandemi seperti ini kita harus mematuhi protokol kesehatan, namun pihak pemerintah tetap memaksakan UU itu. Para mahasiswa berharap presiden harus membatakan Omnibus Law UU Cipta Kerja tersebut," tambahnya.

Pihaknya berharap tuntutan perwakilan dari buruh dan mahasiswa ini diamini oleh DPRD setempat.

"Tuntutan ini kami harap diperhatikan oleh anggota dewan kita. Bila tidak, kami akan datang dengan jumlah yang banyak," jelas Muklasoni.

Ketua DPRD M Usman mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi penyampaian aspirasi mahasiswa Sidoarjo. Apalagi dilakukan dengan tertib. Pihaknya berjanji akan meneruskan aspirasi ini akan teruskan ke DPR RI dan Presiden Jokowi.

"Kami sangat Aspiratif, karena demo yang menolak UU Omnibus Law ini paling tertib, ini baru pertama kali di Indonesia. Sementara itu aspirasi terkait penolakan ini kami sudah menyiapkan surat pernyataan kemudian akan dikirimkan ke Presiden Jokowi dan DPR RI," tandas Usman.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.