Senyawa Bakal Calon Obat COVID-19 Unair Akan Diuji pada Manusia

Senyawa Bakal Calon Obat COVID-19 Unair Akan Diuji pada Manusia

Esti Widiyana - detikNews
Kamis, 15 Okt 2020 18:55 WIB
Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Mohammad Nasih menyampaikan perkembangan dari senyawa bakal calon obat COVID-19. Atau obat baru yang diteliti tim riset.
Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Mohammad Nasih/Foto: Esti Widiyana
Surabaya -

Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Mohammad Nasih menyampaikan perkembangan dari senyawa bakal calon obat COVID-19. Atau obat baru yang diteliti tim riset Unair.

Senyawa ini secara uji in vitro (uji pada media buatan), uji labnya memiliki kekuatan lebih baik dari obat-obat yang sudah diuji. "Dalam beberapa pekan ke depan siap minta izin untuk uji klinis. Artinya Terus diproses mendekati final untuk bisa dilakukan uji ke manusia. Proses pasti sangat panjang untuk obat baru ini," kata M Nasih kepada wartawan di Gedung Rektorat Kampus C Unair, Kamis (15/10/2020).

Kini, lanjut Nasih, obat baru ini sudah mendekati final untuk in vitro. Tinggal beberapa tahap lagi, Unair sudah bisa melakukan uji klinis berikutnya.

Dari lima senyawa yang sudah diproses, hanya ada satu yang menjanjikan, yakni bernama Unair Tiga. Kemudian Unair akan mematenkannya.

"Obat baru memang sejak awal menjadi temuan kita dan kita patenkan. Kita sekarang sedang bekerja sama dengan Kimia Farma untuk bisa melakukan proses paten ini, untuk beberapa hal karena kita butuh konsultan untuk proses mematenkan," jelasnya.

Tonton video 'Vaksin Corona Lagi Disiapkan, Satgas: Jangan Terlena':

[Gambas:Video 20detik]



Menurutnya, meski nantinya sudah dipatenkan pun, masih menjadi bakal calon obat COVID-19. Sebab, belum diuji klinis dan masih tahap in vitro.

"Karena masih perlu beberapa tahap lagi untuk bisa menjadi calon obat," ujarnya.

Tetapi, kata Nasih, Unair harus mempatenkan terlebih dulu. Sehingga, ketika ada orang lain yang akan menggunakan senyawa tersebut, harus meminta izin kepada yang punya paten, yakni Unair.

"Harus mencantumkan di tabelnya kalau itu bahan Unair tiga sebagai anti-viral yang kita temukan. Sementara namanya Unair Tiga. Kemarin ada Unair Satu, dua, tiga, empat dan lima. Yang proses jalan bagus hasilnya Unair Tiga," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.