Data yang diterima detikcom dari Satgas COVID-19 Jatim, tambahan 296 kasus baru yakni 64 dari Kota Surabaya, 36 dari Sidoarjo, 24 dari Sumenep, 15 dari Kab Probolinggo, 15 dari Gresik, 14 dari Lumajang, 11 dari Jombang, 10 dari Banyuwangi, 9 dari Jember, 9 dari Kab Pasuruan, 9 dari Lamongan, 9 dari Kota Mojokerto, 9 dari Nganjuk, 8 dari Kota Malang, 6 dari Kab Malang, 6 dari Kab Blitar.
5 dari Kota Kediri, 5 dari Bangkalan, 4 dari Kota Blitar, 4 dari Kota Pasuruan, 4 dari Magetan, 4 Kota Batu, 4 dari Kab Mojokerto, 3 dari Bojonegoro, 2 dari Ponorogo, 2 dari Pamekasan, 2 dari Kota Probolinggo, 1 dari Ngawi, 1 dari Trenggalek, 1 dari Tuban.
Total kasus kumulatif terkonfirmasi positif COVID-19 di Jatim berjumlah 47.280 kasus. 3.040 kasus di antaranya masih aktif/dalam masa perawatan.
Tambahan 303 pasien sembuh yakni 76 dari Kota Surabaya, 40 dari Sidoarjo, 19 dari Sumenep, 17 dari Gresik, 16 dari Banyuwangi, 11 dari Lumajang, 11 dari Kota Malang, 10 dari Magetan, 10 dari Kota Mojokerto, 9 dari Kab Pasuruan, 9 dari Kota Probolinggo, 8 dari Kota Batu, 7 dari Kab Probolinggo, 6 dari Jember, 6 dari Kab Mojokerto.
5 dari Kab Malang, 5 dari Kab Blitar, 4 dari Situbondo, 4 dari Ngawi, 4 dari Lamongan, 4 dari Pamekasan, 4 dari Kota Madiun, 3 dari Bojonegoro, 3 dari Tulungagung, 3 dari Nganjuk, 3 dari Bondowoso, 1 dari Kota Pasuruan, 1 dari Kab Kediri, 1 dari Ponorogo, 1 dari Kota Kediri, 1 dari Kab Madiun, 1 dari Bangkalan.
Total pasien sembuh dari COVID-19 di Jatim berjumlah 40.793 atau 86,28 persen dari total kasus kumulatif.
Tambahan 22 pasien meninggal dunia yakni 1 dari Bojonegoro, 3 dari Banyuwangi, 4 dari Kota Surabaya, 1 Kota Pasuruan, 1 dari Kab Kediri, 1 dari Ponorogo, 2 dari Gresik, 1 dari Lamongan, 1 dari Sidoarjo, 1 dari Lumajang, 1 dari Kota Mojokerto, 1 dari Kab Blitar, 2 dari Jombang, 1 dari Kota Malang, 1 dari Nganjuk.
Total pasien meninggal dunia akibat COVID-19 di Jatim berjumlah 3.447 kasus atau 7,29 persen dari kasus kumulatif. (iwd/iwd)