Jubir Satgas COVID-19 Blitar, Krisna Yekti mengatakan, tiga pegawai kantor Dispendukcapil itu dites swab usai menjadi panitia dalam tes CPNS di Tulungagung pada 3-5 Oktober lalu.
"Hasilnya ada tiga yang terkonfirmasi positif. Sehingga kami rekomendasikan layanan ditutup mulai hari ini sampai Senin (19/10)," kata Krisna saat dikonfirmasi detikcom, Senin (12/10/2020).
Selain tiga pegawai dukcapil, Krisna juga menambahkan, ada empat pegawai BKPSDM Pemkab Blitar yang positif COVID-19. Mereka juga sebagai panitia pelaksanaan tes CPNS yang dilaksanakan di sebuah hotel di Tulungagung.
Mendapat laporan ini, Satgas COVID-19 Pemkab Blitar langsung melakukan tracing dan testing. Krisna memperkirakan, sekitar 80 pegawai dari kantor dukcapil dites swab, karena mereka masuk kategori F1. Atau orang yang pernah kontak langsung dengan kasus positif baru ini.
Baca juga: Kajari Jember Positif COVID-19 |
Terkait layanan dokumen kependudukan bagi warga kabupaten, Sekretaris Dispendukcapil Kabupaten Blitar Bayu Purna menjelaskan, layanan online melalui aplikasi E-SIAP tetap normal berjalan. Untuk layanan perekaman pemula, bisa dilakukan di masing-masing kantor kecamatan. Hanya layanan tatap muka yang ditutup sementara.
"Layanan tatap muka itu seperti keperluan dokumentasi untuk mengurus BPJS kesehatan dan rumah sakit. Namun jika emergency dan pasien posisi di rumah sakit, kami tetap layani. Ada petugas yang standby," pungkasnya. (sun/bdh)