Untuk daerah sasaran yang perlu dilakukan operasi yustisi, Truno menyebut sesuai dengan data banyaknya pasien positif COVID-19 di daerah tersebut.
"Sasaran kita mengacu pada data, apa bila di situ merupakan wilayah yang klusternya ada dan kemudian terkonfirmasinya tinggi, tentu kita lakukan intervensi dengan melakukan edukasi, preventif dan juga penindakan," lanjut Truno.
Sementara Truno mengatakan kegiatan ini akan terus dilakukan secara kontinyu selama masa pandemi. Dia mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan masker sebagai upaya memerangi COVID-19.
Sedangkan Kapolda Jatim Irjen M Fadil Imran dan seluruh pejabat utama juga senantiasa memantau operasi yustisi protokol kesehatan. Hal ini dilakukan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres), No 6 Tahun 2020 dan Peraturan Gubernur (Pergub) No 54 Tahun 2020 tentang protokol kesehatan dalam mencegah dan mengendalikan COVID-19 di Jatim.
"Kita sudah gelorakan Jatim bermasker, sudah jutaan masker oleh Forkopimda Jatim diberikan kepada masyarakat, dan juga sudah sosialisasi, edukasi, mari kita sama-sama sadar, sama-sama berpartisipasi dan sama-sama memberikan dan mengingatkan, gotong royong, guyub," papar Truno.
(hil/fat)