Guru Disalahkan soal Logo PDIP Jadi Lambang Sila Ke-4, Ini Komentar Pakar

Guru Disalahkan soal Logo PDIP Jadi Lambang Sila Ke-4, Ini Komentar Pakar

Amir Baihaqi - detikNews
Kamis, 10 Sep 2020 13:54 WIB
logo ke empat pancasila
Logo PDIP muncul di sila keempat Pancasila (Tangkapan Layar)
Surabaya -

Pakar Pendidikan Surabaya Isa Ansori menilai pihak televisi lokal SBO TV yang menyalahkan guru soal logo PDIP jadi lambang sila keempat Pancasila dalam belajar daring, tidak tepat. Isa kemudian menegaskan bahwa kesalahan seluruhnya ada di Dinas Pendidikan.

Isa menganalogikan Afita Nurul Aini sebagai guru yang mengampu belajar daring di SBO TV adalah seorang prajurit. Dan menurutnya seorang prajurit tidak pernah salah.

"Itu ndak mungkin. Prajurit itu tidak salah. Yang salah kan tetap panglimanya. Dalam konteks ini tayangan itu panglimanya adalah Dinas Pendidikan itu," tegas Isa saat berbincang dengan detikcom, Kamis (10/9/2020).

Adapaun kesalahan Dinas Pendidikan itu, lanjut Isa, yakni salah memilih orang dan tidak melakukan cek dan ricek materi presentasi secara detail sebelumnya. Untuk itu, ia menilai dalam hal ini wali kota Surabaya harus berani memberi teguran keras kepada Dinas Pendidikan.

"Wali kota harus memberi teguran yang keras. Karena ini kecerobohan dan kaitannya dengan lambang negara dan sifatnya nasional. Bahwa sila keempat itu lambangnya begini tapi kemudian yang terjadi tanpa cek dan ricek dari Dinas Pendidikan sebagai penanggung jawab," jelasnya.

"Dan menurut saya ini yang harus dievaluasi ke depan jangan sampai seperti itu. Maka Dinas Pendidikan harus terlibat dalam editing akhir sebelum ditayangkan," imbuhnya.

Tonton juga 'Penjelasan SBO TV soal Logo PDIP Jadi Lambang Sila ke-4 saat Belajar Daring':

[Gambas:Video 20detik]

Sebelumnya, video logo PDIP jadi lambang sila keempat Pancasila dalam pembelajaran daring jadi viral. Pembelajaran daring itu disiarkan SBO TV, sebuah TV lokal di Surabaya. SBO TV sendiri enggan disalahkan. SBO TV justru menyebut kesalahan ada pada guru yang mengampu pembelajaran daring tersebut.

Sebab guru bernama Afita Nurul Aini tersebut kurang teliti saat membuat materi. Belajar daring itu disiarkan secara live pagi itu, Selasa (8/9). Dan soal materi pembelajaran, pihak SBO TV mengaku sama sekali tidak mengetahui.

"Bu Fita memang kurang teliti, karena materi di kita sama sekali nggak tahu. Pas tayang banyak masyarakat yang mengambil atau record dari materi pembelajaran kelas 1, dia upload ulang lagi. Di akun resmi kita, kita sudah lakukan pengeditan. Akun-akun yang lain tidak. Makanya viral," ujar perwakilan SBO TV Wawan Andrianto kepada wartawan di Humas Pemkot Surabaya.

logo ke empat pancasilaLogo yang disangkal SBO TV/ Foto: Tangkapan Layar

Sebelumnya, dalam akun twitter @chandra_ds membuat tweet disertai video di twitter pada Selasa (8/9), pukul 12.09 WIB. Di tweet pertama, akun @chandra_ds menuliskan "Program pembelajaran GURUku di @sbotv 8 September 2020 untuk kelas 1 SD, menjelaskan simbol sila 4 kepala banteng tapi gambar yang ditampilkan lambang PDIP. @e100ss @dispendiksby1 @SapawargaSby @BanggaSurabaya," tulisnya.

Pada tweet pertama ini, akun tersebut menampilkan screenshot program tersebut beserta logo PDIP yang terpampang serta gambar materi. Hingga kemarin, video itu disaksikan 9.057 kali dan ada 216 retweet serta 182 yang menyukai.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.