Silakan Warga Madura Toron, Tapi Harus Pakai Protokol Kesehatan

Surabaya - Polisi menyiagakan sejumlah personel di Jembatan Suramadu menjelang Idul Adha. Itu dilakukan sebagai antisipasi terjadinya kepadatan saat warga Madura toron (mudik).

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum mengatakan antispasi toron selain di Suramadu, juga dilakukan di penyeberangan Ujung-Kamal.

"Memang tidak ada larangan untuk mudik. Namun kita melakukan penjagaan, untuk bisa untuk mengimbau agar warga tetap memperhatikan protokol kesehatan," ujar Ganis kepada wartawan, Rabu (29/7/2020).

Baca juga: Warga Pulau Gili Lakukan Tradisi Toron Petolekoran Saat Hari ke-27 Ramadhan

Ganis menjelaskan pihaknya akan terus melakukan imbauan kepada warga agar tetap menjalankan protokol kesehatan, salah satunya dengan physical distancing dan penggunaan masker.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk menempatkan alat cuci tangan. Sehingga memudahkan masyarakat untuk cuci tangan," ungkap Ganis.

Berbarengan dengan operasi patuh semeru, pihaknya juga akan memantau kendaraan yang tidak standar dan memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan.

Baca juga: Tradisi 'Toron', Gerbang Tol Suramadu Mulai Dipadati Pengendara

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Sigit Indra Puji Santoso mengatakan untuk antisipasi toron, pihaknya mengerahkan 30 personel.

"Sementara masih belum, mungkin besok puncaknya perkiraan. Teman-teman melaporkan masih tetap (landai)," kata Sigit.

Sigit mengungkapkan dengan situasi yang saat ini masih pandemi Corona, pihaknya berharap masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menjaga physical distancing dan tetap menggunakan masker. (iwd/iwd)