Bupati Anna Tinjau Waduk Pacal dan Gongseng Cek Stok Air Pertanian

Untuk memaksimalkan produksi pertanian di Bojonegoro, air menjadi hal yang utama untuk diperhatikan. Bupati Bojonegoro Anna Muawanah mengecek dua waduk. — Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah (kiri)/Foto: Ainur Rofiq

Bojonegoro - Untuk memaksimalkan produksi pertanian di Bojonegoro, air menjadi hal yang utama untuk diperhatikan. Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengecek dua waduk.

Bersama Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan, Bupati Anna meninjau Waduk Pacal dan Waduk Gongseng yang sedang dalam pengerjaan. Ia menyampaikan, dalam satu tahun, Bojonegoro menghasilkan 700 ribu ton gabah. Agar produksi bisa stabil dan meningkat, perlu adanya kestabilan air untuk kebutuhan pertanian.

Terlebih, saat ini merupakan masa pandemi COVID-19 dan memasuki musim kemarau. Di mana ketersediaan pangan harus tetap terjaga. Bupati berharap Waduk Gongseng cepat selesai.

"Mudah-mudahan progress pembangunan Waduk Gongseng cepat selesai, agar bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Bojonegoro. Untuk pertanian yang produktif dan hasil panen yang baik, karena dengan air yang bagus hasil panen pun akan juga bagus," ujar Bupati Anna, Selasa (28/7/2020).

Ia menambahkan, Pemkab Bojonegoro juga telah mengajukan untuk dibuatkan blue print ke Kementerian PUPR, untuk irigasi pertanian tahun 2020-2040. Sehingga ke depan, Waduk Pacal, Gongseng, Karangnongko dan Pejok dapat berfungsi maksimal mencukupi kebutuhan air pertanian Bojonegoro.

Pemkab Bojonegoro selama ini juga memanfaatkan air Bengawan Solo untuk kebutuhan irigasi Waduk Karangnongko seluas 6.950 hektare. Yang terdiri dari Karangnongko kiri 1747 ha-2,85 m³/second, Karangnongko kanan 5.203 ha-7,92 m³/second. Juga untuk kebutuhan air rumah tangga kota dan industri di Bojonegoro serta PDAM Bojonegoro 8,835 juta m³ atau 2801/second.

Wilayah Bojonegoro selama ini mempunyai dua kali musim tanam. Sehingga dengan adanya Waduk Gongseng, ke depan mampu mencukupi kebutuhan air lahan pertanian saat musim kemarau di wilayah yang sulit air. Seperti wilayah tengah Kecamatan Sumberrejo dan sekitarnya.

Kehadiran Ketua DPP PDI Perjuangan Nusyirwan Soedjono di Bojonegoro bersama rombongan, untuk mendukung kedaulatan pangan serta mengecek stok air untuk pertanian. Hadir pula dalam kunjungan tersebut di antaranya Kepala Dinas PU SDA Bojonegoro Tedjo Sukmono, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo Dwi Agus Kuncoro, Sri Untari Bisowarno selaku Sekretaris PDIP Jatim, dan Ketua DPC PDI Perjuangan Bojonegoro Abidin Fikri. (sun/bdh)