Sambut New Normal, PN Surabaya Akan Kurangi Pengunjung hingga 70 Persen

Sambut New Normal, PN Surabaya Akan Kurangi Pengunjung hingga 70 Persen

Amir Baihaqi - detikNews
Selasa, 09 Jun 2020 15:58 WIB
pengadilan negeri surabaya
Pengadilan Negeri Surabaya (Foto: Amir Baihaqi/detikcom)
Surabaya - Pengadilan Negeri Surabaya tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat menyambut new normal. Tak hanya itu, PN juga akan tetap memberlakukan sidang melalui telekonferensi atau online.

"PN Surabaya dalam menyongsong new normal yang dicanangkan oleh pemerintah, telah mempersiapkan pelayanan persidangan tetap secara online," kata Humas PN Surabaya Martin Ginting dalam keterangan resminya, Selasa (9/6/2020).

Martin menambahkan, selain tetap melakukan sidang online, pihaknya juga akan menambah ruang sidang online. Sehingga nantinya tidak ada lagi penumpukan agenda sidang.

"Ruang sidang online akan ditambah hingga 5 ruang sidang yang efektif untuk online. Hal itu agar pelayanan jadi maksimal dan mengurangi penumpikan massa di pengadilan yang ingin bersidang," tutur Martin.

Sedangkan untuk penerapan physical distancing, lanjut Martin, pihaknya akan membatasi pengunjung hingga 70 persen. Untuk tetap menjaga ruang sidang tetap steril, pihak PN akan melakukan penyemprotan disinfektan setiap hari.

Bangku pengunjung di dalam ruang sidang akan di kurangi hingga 70 persen agar physical distancing tetap terjaga untuk memutus mata rantai virus Corona," jelasnya.

"Setiap hari selepas tuntas pelayanan maka seluruh bagian dalam gedung pelayanan dan ruang tunggu akan di semprot dengan disinfektan utk membunuh virus yang mungkin ada terbawa. Sebab saat ini banyak kita tahu orang tanpa gejala (OTG)," imbuh Martin.

Simak video 'Heboh Jadi 'Zona Hitam' Corona, #SurabayaWani Puncaki Trending Topic':

(fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.