.webp)
Pasien tersebut yakni seorang perempuan berinisial KA (23), warga Nangkaan, Bondowoso. KA merupakan anak pasien positif ke-2, yang sebelumnya telah diisolasi di RSUD dr Koesnadi.
"Dari hasil swab terakhir, yang bersangkutan dinyatakan positif COVID-19," terang juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Bondowoso, dr Mohammad Imron, kepada wartawan di kantor Dinkes setempat, Kamis (7/5/2020).
Kendati secara fisik si pasien tersebut sebenarnya sehat-sehat saja. Namun, sesuai protap penanganan COVID-19 tetap harus diisolasi di rumah sakit.
"Semoga saja, yang bersangkutan kondisinya tetap baik. Sehingga pada test berikutnya bisa dinyatakan negatif," terang Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso ini.
Data lain yang dihimpun, KA merupakan anak kandung salah satu kepala dinas di lingkup Pemkab Bondowoso. Beberapa saat sebelumnya, istri pejabat tersebut juga dinyatakan positif COVID-19 dan menjalani isolasi di rumah sakit.
Berdasarkan hasil rapid test sebelumnya, ibu dan anak tersebut dinyatakan reaktif. Keduanya lantas diisolasi di RSUD dr Koesnadi Bondowoso. Kendati secara fisik keduanya tampak baik.
Tak lama berselang, hasil swab dari si ibu keluar lebih dulu dan dinyatakan positif. Sementara swab si anak belum turun. Sedangkan sang suami yang merupakan kepala dinas di salah satu dinas di Bondowoso, dari dua kali rapid test dinyatakan non reaktif atau negatif. (iwd/iwd)
