Khofifah memaparkan di Kota Malang tercatat ada 8 pasien positif corona. Sedangkan 7 di antaranya sudah sembuh dan tinggal 1 pasien yang masih dirawat.
"Kita Malang ini 8 orang yang terkonfirmasi positif, 7 sudah terkonversi negatif. Jadi tinggal 1 pasien yang dirawat di RS," ungkap Khofifah di Surabaya, Jumat (17/4/2020).
Khofifah menambahkan Kota Malang yang termasuk wilayah Malang Raya tak pernah bisa lepas dari Kabupaten Malang dan Kota Batu. Jika hanya Kota Malang saja yang menerapkan PSBB, Khofifah menyebut hal ini tak akan efektif.
"Jadi kalau Kota Malang dia itu memiliki koneksitas lain dengan Kabupaten Malang dan Kota Batu. Jadi kalau hanya Kota Malang (yang PSBB) maka keefektifan dari PSBB itu menghentikan penyebaran COVID-19, efektifitas penghentiannya ini sangat tergantung pada kabupaten Malang dan Kota Batu," imbuh Khofifah.
Untuk itu, Khofifah menggandeng sejumlah tim gugus tugas untuk meninjau penerapan PSBB di Kota Malang. Khofifah menyebut telah mendiskusikan hal ini dengan Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di Jatim dr Joni Wahyuadi dan sejumlah tim hukum.
Khofifah juga mengakui jika sistem PSBB yang telah dilakukan Kota Malang cukup bagus. Namun, masih perlu dilakukan peninjauan ulang dengan memperhitungkan banyak aspek.
Baca juga: Kota Malang Sudah Ajukan PSBB, Disetujui? |
"Lalu sistem yang disiapkan kota Malang itu sudah sangat bagus, sistemnya ya. Nanti, pak Dokter Joni nanti mau menjelaskan. Saya langsung membahas dengan beliau dan tim karena selama ini yang positif dirawat di Malang itu satu orang, sehingga harus dihitung kembali kalau hanya Kota Malang yang mengajukan PSBB dengan efek-efek lainnya," papar Khofifah.
Sedangkan untuk penanganan Corona di wilayah Kabupaten Malang, Khofifah mengatakan Bupati telah menerapkan sejumlah isolasi di desa. Hal ini juga diikuti Kota Batu.
"Saya sudah mengkomunikasikan dengan Bupati Malang, beliau sudah melakukan isolasi per desa, masing-masing desa tidak bisa keluar ke desa lain. Beliau merasakan ini sementara efektif. Begitu juga dengan Kota Batu," pungkas Khofifah. (hil/iwd)