Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan dari 1.083 PDP, ada 732 orang yang masih dalam pengawasan. Sementara 296 orang telah selesai masa pengawasan.
"Jadi 296 orang sudah sembuh dan dinyatakan sehat. Sementara ada 732 yang masih pengawasan. Itu dari 1.083 PDP," kata Khofifah di Grahadi, Selasa (7/4/2020).
Sementara, Ketua Satgas Kuratif Penanganan Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi, menjelaskan hari ini ada tambahan 4 orang meninggal PDP. Kini jumlah PDP meninggal di Jawa Timur ada 55 orang.
"Ada tambahan 4, jadi 55 orang PDP yang meninggal. 55 PDP meninggal itu negatif corona ya, kalau semisal meninggal PDP lalu tidak lama hasil swabnya positif, maka akan masuk dalam angka meninggal positif bukan PDP lagi," kata Joni.
"Ke-55 PDP meninggal itu mereka negatif corona. Mereka meninggal karena memiliki penyakit bawaan, ada hipertensi, jantung, HIV, hingga diabetes," imbuhnya.
Untuk ODP, lanjut Joni, saat ini ada 8 yang meninggal dunia dari 11.564 ODP di Jatim. ODP yang masih dipantau ada 7.837 orang.
"Untuk ODP yang sudah tidak dipantau, dan dinyatakan tidak ada gejala apapun, jumlahnya 3.719 orang," jelasnya. (iwd/iwd)