Pengunjung Mal di Surabaya Turun Gegara Corona, Food Court Kena Dampaknya

Pengunjung Mal di Surabaya Turun Gegara Corona, Food Court Kena Dampaknya

Amir Baihaqi - detikNews
Rabu, 18 Mar 2020 14:17 WIB
Kunjungan ke Mal di Surabaya Turun Hampir 50 Persen
Foud court di salah satu mal sepi pengunjung (Foto: Amir Baihaqi/detikcom)
Surabaya -

Jumlah kunjungan masyarakat ke mal di Surabaya mengalami penurunan drastis. Hal itu diakibatkan adanya virus corona

Pantauan detikcom di salah satu mal, penurunan pengunjung bahkan mencapai 50 persen. Hal itu juga berimbas ke penurunan omzet pedagang.

"Jelas ada penurunan. Penurunannya sampai 50 persen sama seimbang dengan omzet turun 50 persen. Itu sejak ada pengumuman yang positif," kata salah satu supevisor gerai pakaian, Yuli kepada detikcom, Rabu (18/3/2020).

"Karena kan omzet selama ini ditunjang oleh customer yang datang. Apalagi ada imbauan libur dan tidak boleh keluar rumah," tambah perempuan 45 tahun itu.

Menurut Yuli, penurunan omzet tak hanya dirasakan gerai-gerai pakaian, namun juga gerai makanan atau food court yang biasanya tak pernah sepi.

"Sama sepinya, lihat saja ke atas di food court yang biasanya ramai sama sepinya," ujarnya.

Meski sepi, terang Yuli, pihak mal juga telah mengantisipasi penyebaran virus di mal. Adapun antisipasi itu yakni pemberian hand sanitizer di tiap pintu masuk dan penyemprotan disinfektan.

"Sudah diantisipasi itu di tiap pintu masuk ada hand sanitizer. Kemarin lusa juga sudah disemprot seluruh mal dengan pembersih virus itu," terangnya.

"Pengunjung juga yang datang diperbolehkan pakai masker. Kalau kemarin-kemarin kan nggak boleh pengunjung pakai masker," tambahnya lagi.

Sementara itu salah satu pengunjung, Handika (25) mengaku masih berani belanja ke mal karena tidak terlalu mengkhawatirkan adanya virus corona. Sebab dirinya sudah mengantisipasinya dengan membawa perlengkapan seperti masker dan hand sanitizer.

"Kalau virus corona gak jadi momok bagi saya. Soalnya sudah ada pembersih sendiri pakai hand sanitizer dan masker. Sudah cukup," terang Handika.

Mal di Surabaya sepi/Mal di Surabaya sepi/ Foto: Amir Baihaqi

"Ini tadi rencana mau menikah tanggal 22 jadi ini mau ngambil mahar terus belanja untuk keperluan pernikahan," imbuhnya.

Lain lagi dengan Barli (40), ia mengaku masih datang ke mal karena ingin menyenangkan puteranya yang sedang ulang tahun. Meski khawatir tapi ia sudah mengantisipasinya juga.

"Ya ini anak saya kan ulang tahun. Jadi ya nyenengin anak. Kalau soal virus kita serahkan saja yang di Atas. Tapi kan tetap wajib antisipasi," tandas Barli.

KSP: Transportasi Publik Harus Dikasih Disinfektan 2-3 Kali Sehari:

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.