Itu dikatakan anggota Komisi III DPR RI Rahmat Muhajirin dalam kunjungan daerah pemilihan (Kundapil) ke Polresta Sidoarjo, Jum'at (21/2/2020) siang.
"Kami meminta polisi bersungguh-sungguh membantu dalam pengawasan dana desa. Karena pos anggaran ini rentan dikorupsi," ujar Muhajirin usai kundapil di Mapolresta Sidoarjo, Jumat (21/2/2020).
Muhajirin mengatakan selain dana desa, pihaknya juga menekankan penanganan terutama kasus narkoba. Rahmat menilai bahwa narkoba saat ini sudah merasuki para generasi muda yang ada di desa-desa.
"Kami prihatin, saat ini narkoba sudah masuk di desa-desa, bahkan kaum milenial desa sudah banyak yang teracuni oleh narkoba. Kami meminta polisi harus secara maksimal memberantasnya," tambah Muhajirin.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji mengatakan pihaknya akan melaksanakan dengan serius apa yang diminta oleh Komisi III DPR RI. Pihaknya akan menurunkan anggota untuk mengawasi dana desa dan kasus narkoba.
"Ini semua akan kami prioritaskan, baik itu pengawasan dana desa. Serta peredaran narkoba yang berada di wilayah hukum kami, semua akan kami berantas," tegas Sumardji. (iwd/iwd)