Soal Ngaku Bisa Datangkan Malaikat, Ningsih Tinampi 'Ketlicuk'?

Soal Ngaku Bisa Datangkan Malaikat, Ningsih Tinampi 'Ketlicuk'?

Muhajir Arifin - detikNews
Rabu, 12 Feb 2020 08:55 WIB
Ningsih Tinampi sudah meminta maaf secara tertulis atas ucapannya yang mengaku mampu mendatangkan malaikat hingga nabi. Sebelumnya video ucapan Ningsih itu viral dan menuai kontroversi.
Gedung Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan/Foto: Muhajir Arifin
Pasuruan - Ningsih Tinampi sudah meminta maaf secara tertulis atas ucapannya yang mengaku mampu mendatangkan malaikat hingga nabi. Sebelumnya video ucapan Ningsih itu viral dan menuai kontroversi.

Meski demikian, Tim Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) Kabupaten Pasuruan akan terus melakukan pengawasan. Tim Pakem akan terus mengawasi wanita yang memiliki pengobatan alternatif di Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu.


"Ibu Ningsih Tinampi sudah meminta maaf secara tertulis dan berjanji tak akan mengulangi lagi. Tapi Tim Pakem tetap melakukan pemantauan dan pengawasan," kata Wakil Ketua Tim Pakem, Erfan Efendi, di Gedung Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan, Rabu (12/2/2020).

"Saya diberi amanah ketika terdapat sesuatu yang mungkin bersinggungan dengan agama, khususnya Islam, akan ambil langkah-langkah tercepat di lapangan," imbuhnya.

'Panggil Malaikat', Ningsih Tinampi Ngaku Tantang Setan:


Kepada anggota Tim Pakem, Ningsih menyampaikan, saat mengeluarkan ucapan kontroversial itu, ia dalam keadaan lelah karena banyaknya pasien. Ucapannya tak bermaksud menyinggung perasaan umat Islam.

"Beliau sudah menyampaikan bahwa apa yang disampaikan dalam video itu sebetulnya 'ketlicuk' menurut dia. Salah omong. Intinya karena capek atau beban pasien yang banyak," terangnya.


"Tapi inti maksudnya bahwa dalam melakukan pengobatan itu, beliau berdasarkan ajaran agama Islam sehingga beliau tidak pernah merasa takut terhadap siapa pun. Baik itu dukun dan segala macamnya karena beliau merasa dilindungi oleh rasul, oleh nabi, oleh Tuhan," tambah Erfan.

Senin (10/2), Tim Pakem memanggil Ningsih ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan. Tim yang datang terdiri MUI, FKUB, Bakesbang, Dinkes, Dukcapil, Bamag dari Kemenag dan Satpol PP. Tim Pakem meminta klarifikasi Ningsih terkait ucapannya yang mengaku mampu mengundang malaikat, nabi dan rasul. (sun/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.