"Nanti kita lihat sekitar akhir Januari kita akan melakukan deklarasi bersama nanti lihat lah, jangan sekarang kita sampaikan. Sudah ada gambaran tinggal nunggu tanggal mainnya untuk deklarasi," imbuhnya.
Disinggung terkait Mantan Ketua TKD Jatim, Machfud yang dulu sempat menjadi rival saat Pilpres, Pri mengaku tidak mementingkan hal ini. Dia menyebut tidak boleh ada dendam politik.
"Karena yang paling penting bagi kita itu membangun suatu bangsa dan kita tidak boleh dendam berpolitik itu untuk kepentingan bangsa dan negara dan tidak ada kalah menang lalu dendam ini tidak ada persoalan pribadi," ungkapnya.
Sementara terkait dokter Gamal yang cukup lekat dengan Prabowo Subianto, Pri menyebut hal ini bukan menjadi indikator utama. Menurutnya, siapapun calon yang memiliki visi bagus membangun Surabaya, berpeluang sama untuk mendapatkan rekom.
"Ini persoalan bangsa, jadi siapapun yang bisa memberikan pilihan kepada kita sebagai partai untuk kemajuan Surabaya yang lebih baik dan rakyatnya lebih sejahtera yaitu nanti yang akan kita dukung, nanti kita tunggu tanggal mainnya. Masih kita rahasiakan," pungkasnya.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini