Kedatangan rombongan Muspika Pakis terdiri kapolsek, danramil dan camat sempat mengalami kendala. Dua anak pelaku yang diduga depresi sempat berontak saat akan dievakuasi.
"Namun berkat pendekatan yang dilakukan bersama tim medis dari Puskesmas serta Dinsos, akhirnya bisa membawa mereka keluar dari rumah," beber Ainun.
Melihat kondisi seperti itu, kemudian para korban bersama terduga pelaku dievakuasi ke RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat guna dilakukan pemeriksaan medis. "Terduga pelaku bersama empat putrinya ketika berhasil dievakuasi langsung dibawa ke RSJ Lawang untuk dilakukan pemeriksaan," imbuh Ainun.
Sementara terkait alasan Artimunah menyekap keempat putrinya di dalam rumah masih diselidiki oleh aparat kepolisian. Dugaan awal, Artimunah sengaja memaksa keempat putrinya tidak keluar rumah.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini