Gunungan dengan ketinggian sekitar 8 meter itu sudah disiapkan panitia di tengah lapangan Desa Wonosalam. Gunungan penuh buah durian ini dibaga polisi dan para relawan di sekelilingnya. Sementara ribuan warga sudah mengerubungi gunungan tersebut.
Tak hanya itu, 9 gunungan kecil dari 9 desa di Kecamatan Wonosalam juga menjadi rebutan di lokasi yang sama. Kesembilan gunungan ini dikirab dari kantor kecamatan menuju ke lapangan Wonosalam. Gunungan ini berisi aneka hasil bumi. Mulai dari durian, salak, manggis, jeruk, pisang, hingga beragam sayur-sayuran.
Begitu doa selesai dibacakan oleh panitia Kenduri Durian, ribuan warga sontak menyerbu 10 gunungan di lapangan Wonosalam. Tak hanya kaum pria, para ibu dan anak-anak pun tak mau ketinggalan. Bahkan warga nekat menerjang pagar yang sudah dipasang panitia di sekeliling gunungan raksasa durian.
Tak sedikit dari mereka yang mengalami luka gores di bagian tangannya. Itu akibat terkena duri pada kulit durian saat mereka saling berebut satu sama lain. Para korban pun sebagian mendapat perawatan di tenda unit kesehatan yang disediakan panitia.
Salah seorang yang terluka adalah Riki (17), pengunjung Kenduri Durian asal Mojokerto. Kendati begitu, dia mengaku senang telah mendapatkan 2 buah durian gratis dari hasil rebutan.
"Serunya itu saat berebut, senang juga dapat dua durian ini," kata Riki sembari menunjukkan tangannya yang terluka gores, Minggu (3/3/2019).
Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang hadir di lokasi menuturkan, Kenduri Durian ini menjadi wujud syukur masyarakat Wonosalam atas hasil bumi yang melimpah. Selain itu, event tahunan ini juga diharapkan mampu menarik wisatawan berkunjung ke Wonosalam yang dikenal sebagai sentra buah durian.
Tahun ini, kata Mundjidah, pihaknya akan meningkatkan akses jalan ke Wonosalam. Pasalnya, kemacetan lalu lintas dan sulitnya lahan parkir menjadi kendala setiap Kenduri Durian digelar.
"Akses jalan menunu Wonosalam kami anggarkan Rp 20 miliar untuk pelebaran jalan, juga meningkatkan sarana parkir," tandasnya. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini