"Sebenarnya saya tak memiliki komentar khusus tapi tetap saya ucapkan selamat untuk Pak Ahok yang berkiprah di PDIP," ujarnya kepada detikcom, Selasa (27/11/2018).
Baca juga: Djarot: Ahok Ingin Masuk PDIP |
Sandiaga mengakui Ahok adalah sahabatnya dan sama-sama pernah mengabdi di DKI Jakarta. Untuk itu, ia berharap dengan merapat ke PDIP maka Ahok terus melanjutkan pengabdiannya untuk negeri dengan berkiprah kembali di panggung politik, sebebasnya dari penjara nanti.
"Beliau sahabat saya. Sama-sama pernah mengabdi untuk DKI Jakarta. Tetap berkiprah untuk bangsa dan negara," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kabar tentang merapatnya Ahok ke PDIP muncul dari pernyataan Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat dalam acara konsolidasi PDIP di Yogyakarta, Senin (26/11/2018).
"Bapak-bapak sekalian, di Jakarta masih banyak Ahokers, betul enggak? (Betul) saya ketemu sama Pak Ahok, dia bilang, 'Mas, tolong pendukung-pendukung kita itu, kalau bisa jangan golput. Kalau bisa pilih Pak Jokowi. Di samping itu, dia harusnya memilih PDI Perjuangan'," kata Djarot, menirukan pesan Ahok.
Sontak kabar tersebut beredar luas hingga memicu tanggapan dari pengurus pusat Partai Gerindra yang dinaungi Ahok sebelumnya.
Saksikan juga video 'LSI Denny JA: Ahok Bisa Mengatrol Dukungan untuk Jokowi':
(lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini