Sebar Hoax Wajah Penculik Anak di Medsos, Emak-emak Dijemput Polisi

Sebar Hoax Wajah Penculik Anak di Medsos, Emak-emak Dijemput Polisi

Erliana Riady - detikNews
Sabtu, 03 Nov 2018 14:59 WIB
Foto: Erliana Riady
Blitar - Polres Blitar menjemput seorang ibu yang menyebarkan hoax di akun facebooknya, bernama Zarika Oktavianti. Warga Desa Sawentar Kecamatan Kanigoro ini menggungah foto salah satu pria yang ditulis sebagai pelaku penculikan anak.

Pihak kepolisian yang menyatakan informasi itu hoax, langsung menjemput wanita berusia 30 tahun itu di rumahnya semalam, Jumat (2/11).

"Kami langsung jemput yang bersangkutan di rumahnya semalam untuk meminta keterangan terkait postingannya di facebook itu," kata Kapolres Blitar AKBP Anissullah M Ridha di depan wartawan di mapolres, Sabtu (3/11/2018).

Okvianti, nama asli wanita itu, mengunggah foto beberapa wajah dan melingkari salah satu wajah si pria. Dalam postingannya Jumat (2/11) sekitar pukul 10.00, ibu satu anak ini menulis sebagai berikut


"Waspada penculikan anak wes sampe Blitar lur Wong sing tak lingkari kui wes nglabeng nang daerah Sabong Kanigoro (orang yang wajahnya saya lingkari itu sudah berkeliaran di Sambong, Kanigoro) Ciri2 ne pke jaket n topi bwa ransel (Ciri-cirinya pakai jaket dan topi membawa ransel) Moduse anak ditawari minus n dikasih uang Ttp waspada n hati2".

Okvianti berada di Polres Blitar/Okvianti berada di Polres Blitar/Foto: Erliana Riady


Pihak kepolisian, lanjut kapolres, langsung menangani postingan yang sudah disebar ulang sebanyak 527 kali di medsos itu. Polisi memastikan jika yang bersangkutan adalah pemilik akun yang menyebarkan kabar hoax itu.

"Hasil pemeriksaan, saudara Okvianti ini mengupload informasi tanpa pengetahuan yang cukup. Jarang mengetahui pemberitaan, hanya mengikuti media sosial saja. Sehingga ketika ada informasi yang belum tentu kebenarannya langsung responsif," ungkap kapolres.

Polres Blitar secara persuasif menangani kasus yang juga marak terjadi di kota lain ini. Polisi menilai tindakan Okvianti ini adalah respon spontan seorang ibu yang mempunyai anak kecil. Okvianti yang masih mempunyai balita, diketahui juga sering tinggal sendirian di rumah. Suaminya yang bekerja, pulang ke rumah pada malam hari.


Kepada detikcom, Okvianti mengaku jarang sekali nonton televisi atau membaca berita. Di sela kesibukannya merawat bayi, Okvianti lebih banyak mendapatkan informasi dari media sosial.

"Saya dapat gambar-gambar yang dibilang penculik itu juga dari facebook. Salah satunya mirip orang yang pernah saya lihat. Jadi saya tidak tahu, kalau ternyata semua itu tidak bener," katanya dengan wajah sayu.


Saksikan juga video ' Indonesia Hadapi Ancaman Serangan Cyber Hoax ':

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.