"Kami mau supaya Budi Santoso dan Cleyment Soekarno ditangkap segera. Karena hingga kini, uang kami belum balik. Produknya juga nggak kelihatan." ujar Alif, salah satu konsumen kepada detikcom, Kamis (19/4/2018).
Alif mengatakan, masalah ini bermula semenjak tahun 2013 lalu. PT Sipoa membuka lowongan investasi untuk beberapa apartemen yang akan dibangunnya di beberapa kota. Namun hingga sekarang, proyek apartemen belum kunjung usai. Alif mengatakan, sudah dari September 2017, pihaknya sudah menuntut uangnya untuk dikembalikan.
"tapi hingga sekarang belum ada penyelesaian dari sana. Makanya hari ini dari P2S melaporkan pimpinan Sipoa ke Polda Jatim." jelas Alif.
Alif menambahkan setelah pihaknya melakukakn berbagai survei, ia mendapati bahwa tanah-tanah yang diklaim Sipoa adalah fiktif. Salah satunya di jalan Gunung Anyar, Alif menyebutkan bahwa tanah yang dimaksud Sipoa adalah Tanah terbuka hijau, bukan milik Sipoa.
![]() |
"Sebenarnya masih banyak lagi selain Gunung Anyar. Itu kami dapati, banyak di antaranya ternyata nggak ada," ujar Alif.
Salah satu konsumen lain, Ferry Hermawan, membeli proyek Sipoa, Royal Avatar World. Dia mengaku sudah membayar lunas sejak pembeliannya di tahun 2014 dan dijanjikam diberikan PPJP setahun setelahnya. Namun hingga akhir 2015, PPJP belum diterimanya. Dia menceritakan bahwa Sipoa berdalih pemerintah tidak memperbolehkan memberikan PPJP sebelum bangunan tuntas.
"kalau kayak gitu, ngapain saya bayar lunas? Di akhir tahun 2017, saya juga dipanggil, dibilang akan diberikan kompensasi dengan syarat saya harus menerima kalau pembangunan diundur sampai 2021. Saya nggak mau, saya mau uang saya balik. Dan sampai detik ini, belum sama sekali. Makanya Budi dan Cleyment sekarang sudah jadi tersangka." ujar Ferry.
Polisi sendiri sudah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus ini. Mereka adalah Direktur Keuangan Budi Santoso dan Direktur Utama Sipoa Group Clemens Sukarno Candra.
Polisi juga terus melakukan proses penyidikan dan mendalami keterangan saksi. Hingga kini, sudah ada 45-52 saksi. Polisi juga telah mendatangkan beberapa saksi ahli. Tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka penggelapan dan penipuan bertambah. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini